SIDOARJO– Deklarasi pencalonan H.Saiful Ilah oleh Partai Kebangkitan Bangsa dan mendapat dukungan NU Sidoarjo meskipun belum secara kelembagaan, di nilai Ketua Lembaga kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Nahdlatul Ulama (Lakspedam NU) Cabang Sidoarjo Badrus Zaman akan menjadi Bumerang bagi H.Saiful Ilah.
Pasalnya, secara kelembagaan, kader PKB basis politiknya sudah dipastikan adalah orang orang NU, Sedangkan warga NU tidak mesti merupakan kader atau simpatisan PKB.
Kalau NU sudah mendaklarasikan mendukung calon Dari PKB, basis sosial dukungan untuk H.Saiful hanya di dapat dari warga NU dari PKB yang sudah ada.
“Logikanya , orang orang NU yang di luar PKB dan orang non NU akan memberikan dukungan ke calon lain. Ini harus di perhitungkan H. Saiful Ilah,” terangnya.
Masih menurut Badrus Zaman, dewasa ini wacana warga NU tentang keterlibatan NU di dalam wilayah politik praktis banyak dipermasalahkan. Karena menurut Badrus, konsepsi politik NU adalah Kebangsaan dan politik kerakyatan.
“Jadi NU itu bukan pada ranah dukung mendukung, namun pada ranah Kebangsaan dan kerakyatan. Ini yang harus di ingat,” tukasnya.
Namun begitu, Badrus Zaman menegaskan, jika Saiful Ilah memang kader terbaik NU yang di munculkan dalam Pilklada 2010 mendatang. Harus ada konsep negoisasi yang cantik sehingga mengakomodir kelompok lain.
“Dan ini bisa memperluas dukungan ke Saiful Ilah,”tuturnya.
Sementara itu PC Ansor Sidoarjo yang merupakan Badan otonomi NU Sidoarjo memberikan penilaian lain tentang dukungan NU ke Saiful Ilah.
Menurut ketuanya H.Agus Ubaidilah, dukungan NU ke saiful Ilah bukan semata hanya dari aspek PKB nya, namun lebih karena komunikasi sosial budaya yang dijalankan Saiful Ilah lebih mudah di rajut oleh NU.
“Dan pada gilirannya nanti,perjuangan NU akan di support maksimal oleh yang bersangkutan,” terangnya. (Abidin)
