SIDOARJO Hak interplasi yang di gaungkan pansus 2 DPRD Sidoarjo terkait tower dan pembangunan SPBU terus menggelinding. Dari informasi yang berhasil dihimpun, sudah ada 15 anggota Dewan yang membubuhkan tanda tangan penggunaan hak interplasi itu. Dan jumlah ini sudah dianggap cukup untuk menggulirkan interplasi ke rapat pansus. Namun begitu, ketua DPRD Sidoarjo H Arly Fauzi saat di konfirmasi terkait hak interplasi ini mengaku belum mempelajari materi yang akan di interplasikan. ”Belum kita bahas soal interplasi itu, pasalnya belum ada ada pembahasan di tingkat panmus. Jika nanti memang di butuhkan, kita juga akan minta masukan ke para pimpinan fraksi,” kata Arli Fauzi.. Masih menurut Arli, sebelum digulirkan hak interplasi itu ke tingkat lebih tinggi. Ada beberapa hal yang mesti di ingat agar interplasi itu tidak hanya sebatas wacana.Diantaranya harus memenuhi prosedur administrasi dan materi yang di interplasikan harus benar benar strategis. ”Jika ini tidak memenuhi, maka hak interplasi itu tidak bias di bahas lebih lanjut,” tuturnya. Sementara itu, Arli menginngatkan kepada anggota Dewan khususnya yang menggulirkan hak interplasi. Agar bisa memisahkan antara usulan interplasi dan agenda paripurna yang sudah disusun dan terjadwal sedemikina rupa. Menurutnya, jangan sampai usulan interplasi menggangu agenda dewan sehingga terbengkalai semua. (Abidin)
NasDem Sidoarjo Hadirkan Senyum Ribuan Pelajar Lewat Beasiswa PIP
SIDOARJO (KABAR SIDOARJO.COM) – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Kabupaten Sidoarjo menyalurkan beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) kepada ratusan...