SIDOARJO (kabarsidoarjo.com)- Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan, menargetkan jumlah wisatawan regional yang berkunjung ke wisata Lumpur Sidoarjo (LUSI) dan sentra kerajinan kulit tas dan koper (INTAKO) Tanggulangin meningkat hingga 20 persen hingga akhir tahun 2017 ini.
Djoko Supriyandi Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan, menyatakan, pada tahum 2016 kemarin jumlah wisatawan yang datang sudah mencapai 1.8 juta.
“Kita targetkan bisa diatas 2 juta wisatawan yang berkunjung ke kawasan Lusi maupun Tanggulangin,” ujarnya.
Sebagai pimpinan baru yang dipercaya oleh Bupati Sidoarjo, H Saiful Ilah, SH, M.Hum. Joko Supriyadi mengaku bekerja keras sekuat guna menyukseskan target jumlah wisatawan itu.
Apalagi saat ini, dua obyek wisata Lumpur Sidoarjo dan kerajinan tas dan kulit Intako Tanggulangin dinominasikan masuk penilaian API tingkat nasional.
“Kita terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat luas, akan dua objek wisata diatas. Baik melalui media cetak, televisi atau media sosial, agar mendukung kedua obyek wisata Sidoarjo ini,” terangnya.
Sementara itu untuk lebih mendukung destinasi wisata di kawasan lumpur,
Dinas pariwisata berencana menyulap sebagian kawasan lumpur menjadi lokasi yang nyaman bagi pengunjungnya.
Saat ini menurut Djoko, mulai dilakukan kajian, titik mana yang layak dan aman di area lumpur, untuk bisa dibuat jujugan para wisatawan.
“Kita ingin wisatawan mendapatkan pengalaman yang nyaman saat melihat lumpur ini,” terangnya.
Sementara itu Supomo Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Sidoarjo, menyambut baik keinginan Dinas Pariwisata untuk lebih mengenalkan kawasan lumpur sebagai salah satu destinasi wisata unik di Sidoarjo.
BPPD Sendiri menurut Supomo, akan turut membantu mempromosikan kawasan LUSI itu, untuk memenuhi target wisatawan yang berkunjung. (Abidin)