SIDOARJO (kabarsidoarjo.com)- 12 ribu onthelis dari seluruh Indonesia, memeriahkan event Internasional sepeda onthel kuno se Indonesia.
Dalam kegiatan tersebut, diikuti peserta dari manca negara diantaranya, Malaysia, dan Thailand.
Acara ini bertema “Satu Sepeda Sejuta Saudara”.
Acara digelar dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Sidoarjo ke 160, juga ulang tahun Komunitas Sepeda Tua Indonesia (Kosti) ke 11.
Selain itu ngontel bareng yang memakai baju lurik ini, akan memecahkan rekor dunia Leprid dengan peserta terbanyak.
Kegiatan tersebut start dan finish di parkir GOR Delta Sidoarjo pada Minggu (10/2/2019).
“Kegiatan ngontel dengan memakai sepeda kuno dan berbaju lurik ini memecahkan rekor dunia Le Trick dengan peserta terbanyak,” kata Saiful Ilah Bupati Sidoarjo kepada wartawan disela-sela pemberangkatan ngontel bareng di parkir GOR Delta Sidoarjo, Minggu (10/2/2019).
Saiful mengatakan, kegiatan ini merupakan rangkaian Hari Jadi Kabupaten Sidoarjo ke 160. Kegiatan ini dengan memakai baju lurik, juga untuk melestarikan budaya lokal dan untuk meningkatkan daya tarik wisatawan lokal maupun manca negara.
“Dengan event seperti ini semoga menjadi daya tarik wisatawan baik lokal maupun manca negara,” tambah Saiful.
Sementara itu Ketua Umum Lembaga Prestasi Indonesia – Dunia (Leprid) Paulus Pangka, mengatakan bahwa ngontel bareng ini memecahkan rekor nasional dan rekor baru, dengan urut ke 44.
Sebelumnya di Semarang ngontel Kebangsaan dengan peserta 8 ribu.
Sementara itu di Sidoarjo ngontel ini sebanyak 12 ribu, yang 10 memakai baju lutik.
Ini pertama kali di Indonesia yang memakai bayu lurik.
“Dengan kegiatan seperti itu, untuk melestarikan budaya nasional, karena baju lurik merupakan baju adat tradisi jawa, yang perlu dilestarikan,” kata Paulus.(kb1)
