SIDOARJO (kabarsidoarjo.com)- Calon Wakil Bupati (Cawabup) Sidoarjo Dwi Astutik, melakukan silaturrahmi ke kediaman Nyai Machfudhoh di Komplek Pondok Pesantren Bahrul Ulum, Tambak Beras.
Nyai Mahfudoh putri salah satu pendiri Nahdlatul Ulama (NU), KH Abdul Wahab Chasbullah, menerima langsung kedatangan Cawabup Dwi Astutik.
Nyai Machfudhoh yang merupakan perempuan PP Muslimat NU dan salah satu tokoh sepuh, menyatakan merestui Dwi Astutik menjadi Cawabub, bersama Calon Bupati, (Cabub) Kelana Aprilianto.
“Saya tahu persis Mbak Dwi itu sosok pekerja keras, punya prinsip, dan selalu berjuang tinggi. Insyallah Mbak Dwi saatnya menjadi pemimpin Sidoarjo, saatnya Mbak Dwi punya posisi yang positif bermanfaat untuk masyarakar” semangatnya.
Menurutnya, Dwi Astutik mampu menjadi pemimpin yang amanah, membawa barokah untuk masyarakat Sidoarjo.
Dwi Astutik yang dirinya kenal juga merupakan perempuan yang enerjik, cerdas, berwawasan luas, dan mempunyai misi untuk umat.
Dalam pertemuan tersebut Dwi Astutik juga mengutarakan keinginannya untuk menciptakan “Ponpes Kota”. Dwi ingin merealisasikan pondok- pondok pesantren yang ada di kota besar, seperti Sidoarjo.
Cawabup nomer urut tiga ini bertekad ingin membuat ponpes di Sidoarjo menjadi lembaga yang lebih berkualitas.
Sebab lanjutnya, lembaga pendidikan Islam seperti pondok pesantren di Indonesia, terlebih di Sidoarjo memiliki posisi penting dan strategis.
Selain kunjungannya ke kediaman Nyai Sepuh NU tersebut, Cawabup Dwi Astutik juga melakukan ziarah ke makam Pendiri NU dan Pahlawan Nasional, KH.Abdul Wahab Chasbullah di Komplek Pondok Pesantren Tambak Beras.
Diketahui pelbagai dukungan telah merapat untuk Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati nomer urut tiga ini.
Bahkan paslon tersebut digadang sebagai paket komplit untuk memimpin Sidoarjo kedepan, salah satunya karena keduanya adalah pasangan nasionalis-religius.(Abidin/red)