Sidoarjo, ( kabarsidoarjo.com ) Di Era milenial seperti ini, banyak sekali bermunculan kuliner kuliner yang kekinian. Mulai dari nama hingga jenis makanan mengikuti tren yang ada.
Namun, di Kecamatan Wonoayu, tepatnya di Desa Sumber Rejo RT 5 RW 01 ada sebuah kuliner yang menolak untuk mengikuti tren yang ada. Kuliner tersebut boleh di bilang kuliner ala ‘desa’ yaitu Sego Lento.
Menurut Gofur, keluarganya sudah menggeluti jualan sego lento ini sejak dirinya masih kecil
” Saya itu masih sekolah SD, Ibu dan Bapak sudah jualan sego lento. Jadi ya sudah sekitar 36 tahunan lah jualan ini ” Ungkap Gofur (Jumat, 24 Juni 2022)
Anak ke 5 dari 5 bersaudara itu berpendapat, mengapa keluarganya masih percaya dengan berjualan sego lento di era makanan kekinian yang bermunculan, lantaran dia berpendapat, masih banyak masyarakat yang gemar membeli makanan tradisional seperti sego lento ini
Ia menambahkan, warung yang di tempati untuk berjualan itu dulu hanya terbuat dari ‘gedek’ (anyaman bambu.red) ” Dulu cuman gedek mas, ya alhamdulillah sekarang sudah seperti ini ” Imbuhnya
Ada yang menarik dari sego lento milik keluarga Gofur ini. Keunikannya terletak pada sambal, disini sambal yang digunakan beda dari pada lainnya yang rata rata menggunakan sambal tomat.
Disinj sambalnya pakai kacang, ditambahi Lento dan Tempe lalu dikasih kecap dan jika makan ditempat, akan mendapat nasi putih yang masih hangat sehingga menambah kenikmatan saat makan.
Saat ditanya pendapatan, Gofur enggan menjawab dengan jelas. Dia hanya menyebutkan jika kondisi sepi dia bisa menghabiskan beras sampai 40kilo dan jika rame bisa menghabiskan 60 kilo.
” Untuk lentonya kita ga bisa hitung ya mas berapa potong tiap hari, kalau kulakan tempe bisa 300 sampai 500 ribu tiap hari ” Ucapnya.
Jika sobat ingin mencoba kuliner ‘desa’ milik mas Gofur ini bisa datang di Jam 18.30 hingga Pukul 04.00. (Bagoes Asmara)
Simak Video Liputan Sego Lento Di Instagram @kabarsioarjocom