SIDOARJO-Masih tingginya angka pertumbuhan penduduk tanpa di imbangi dengan peningkatan kwalitas hidup penduduk khususnya di Sidoarjo, mendorong pemerintah Kabupaten Sidoarjo terus menggalakkan program Keluarga Berencana. Seperti disampaikan Bupati Sidoajro Drs Win Hendrarso MSi di sela sela pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong Sidoarjo 2009. menurut Bupati, dewasa ini percepatan pertumbuhan penduduk mengalami peningkatan cukup signifikan dalam kuantitas. Untuk itu, Pemerintah Sidoarjo berkeinginan juga mengejar angka kuantitas itu dengan peningkatan kwalitas hidup .”Kalau boleh di gambarkan, kuantitas pertumbuhan penduduk seperti deret ukur. Sementara upaya kita mensejahterakan hidup masyarakat seperti deret hitung. Makanya program KB ini masih perlu kita canangkan lebih luas,” terangnya.
Masih menurut Bupati, seperti yang di ungkapkan Dandim Sidoarjo, dalam pembangunan Keluarga Berencana saat ini mengalami kemunduran. Hal ini disebabkan banyak aspek diantaranya penolakan masyarakat komunitas tertentu dengan dalih larangan agama.”Sebetulnya pelaksanaan program KB itu tidak bertentangan dengan nilai agama, karena itu merupakan upaya manusia dalam mengendalikan angka kehidupan untuk meraih kesejahteraan hidup,” tukasnya.
Dari data yang ada, masyarakat Sidoarjo saat ini yang sudah mengikuti KB hamper mencapai angka 75 % dari seluruh jumlah penduduk yang ada . sisanya yang 25 % akan di upayakan turut juga mengikuti program KB dengan pendekatan yang rasional dan efektif. (Abidin)
BMH Unit Sidoarjo Bersinergi dengan Mitra Donatur Resmikan Sumur Bor di Desa Semambung Jabon
SIDOARJO (KABARSIDOARJO.COM) Laznas Baitul Maal Hidayatullah (BMH) Unit Sidoarjo meresmikan pembangunan sumur bor dan instalasi di Desa Semambung, Kecamatan Jabon....














