SIDOARJO (kabarsidoarjo.com)- Plt Direktur Utama PDAM Delta Tirta yang juga Wakil Bupati Sidoarjo H.Nur Ahmad Syaifuddin, menegaskan maksimal selama 6 bulan ke depan,dirinya akan melakukan penataan administrasi keuangan PDAM Delta Tirta Sidoarjo.
Beberapa persoalan yang saat ini dihadapi PDAM seperti pengadaan pipanisasi tahun 2015 yang belum selesai, akan diusahakan tuntas pada tahun 2016 ini.

“Saat ini kita fokus pembenahan laporan keuangan tahun 2015, yang belum diselesaikan jajaran Direksi sebelumnya. Salah satu yang kota siapkan adalah penunjukan PPKOM Baru untuk menuntaskan sial pipa di PDAM yang belum tuntas, ” jelas Nur Ahmad, saat ditemui selepas rapat paripurna DPRD Sidoarjo, Selasa (19/7/2016).
Masih menurut Nur Ahmad, dari total tunggakan Rp 40 miliar yang menjadi masalah PDAM, sudah dituntaskan Rp 12 miliar.
Sedangkan sisa Rp 28 miliyar, akan segera diselesaikan.
“Tunggakan ini belum terbayar, karena dulu laporan keuangan tidak ada. Karenanya, utang kegiatan proyek 2015, akan dimasukkan ke RAKP 2016 sekaligus diteliti secara transparan,” ujar Nur Ahmad lagi.
Seperti diketahui, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Delta Tirta Sidoarjo (DTS) ternyata memiliki utang sekitar Rp 40 miliar. Utang itu berupa tagihan PLN, dan tagihan pengadaan lelang pada tahun 2015 lalu.
Diantara hutang itu ada tunggakan proyek rekanan senilai Rp 17 miliar yang sudah selesai dikerjakan hingga akhir 2015 kemarin oleh sekitar 34 rekanan.
Hutang-hutang itu saat Perusahaan milik Pemkab Sidoarjo tersebut dipimpin Dirut PDAM Delta Tirta Sidoarjo, Sugeng Mujiadi yang kini mendekam dalam tahanan Lapas Kelas II-A Sidoarjo.
(Pjs) Direktur Utama (Dirut) PDAM Delta Tirta Sidoarjo juga membenarkan pemecataan keempat pejabat direksi lama.
Alasan pemecatannya, karena keempat jajaran direksi lama tidak bisa bekerja secara baik dan maksimal menjalankan tugasnya.(Abidin)