Sidoarjo, (kabarsidoarjo.com) – Seorang warga Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang, Hamzah Asnawi (48), babak belum dihajar massa. Setelah ia, nekat merampas kartu ATM milik seorang pelajar, di wilayah Kecamatan Buduran, Sidoarjo.
Diketahui, korban perampasan bernama Annida Saleanda (15), warga Perumahan Desa Prasung, Kecamatan Buduran, Sidoarjo. Kejadian itu, dialami korban usai dirinya mengambil uang di Mesin ATM BCA, di Indomaret Desa Damarsi, Kecamatan Buduran, Sidoarjo.
Kanit Reskrim Polsek Buduran, Polresta Sidoarjo, Iptu Nanang Mulyono mengatakan, dari penyelidikan sementara, korban berniat mengambil uang di mesin ATM. Namun, tak disangka, salah satu pelaku sudah menguntit korban.
“Salah satu pelaku ikut masuk saat korban melakukan proses mengambil uangnya dari mesin ATM. Pelaku berdiri di samping kiri korban,” katanya.
Nah, saat itu pelaku mengintip nomor pin, atau kode akses kartu ATM korban.
Setelah korban keluar (Dari Indomaret, Red), kata Nanang, palaku ikut keluar, dan membuntuti korban. Tepat di tempat kejadian perkara (TKP), di wilayah Desa Dukuh Tengah. Pelaku, melancarkan aksinya.
Pelaku memberhentikan korban. Meminta kartu ATM korban dengan dalih, ATM milik pelaku tertukar.
“Ada dua pelaku yang memberhetikan korban. Seketika korban mengeluarkan kartu ATM, tiba-tiba pelaku merampas ATM tersbut,” ujarnya.
Melihat tindakan pelaku, sontak korban menjerit. Korban sempat menarik pelaku dan meminta tolong ke warga.
Warga yang melihat hal tersebut, sontak menghampirinya, dan beramai-ramai menangkap pelaku. Dan menghajarnya.
“Satu pelaku berhasil kabur. Barang bukti yang berhasil diamankan petugas, dua lembar kartu ATM BCA jenis Paspor Gold Debit,” katanya.
Petugas lalu mengamankan pelaku guna menghindari amuk masa, dan proses pemeriksaan lebih lanjut. (Eko Setyawan)
