CANDI (kabarsidorjo.com)– Pembangunan workshop dinas Pengairan Propinsi Jawa Timur di bekas jembatan timbang milik Dishub Jatim di Jl raya Candi Sidoarjo, diduga dilakukan dengan serampangan alias asal-asalan.
Indikasi ini terlihat dari keadaan workshop yang hingga dua bulan ini terkesan mangkrak.
Workshop yang memiliki luas sekitar 3000 m2 yang sudah selesai dua bulan lalu ini terlihat melompong.
Pintu pagarnya tertutup rapat, di dalamnya ada satu bangunan yang dijadikan kantor dan sisanya digunakan untuk garasi kendaraan besar.
Di depan maupun di kawasan workshop tidak ada papan namanya sama sekali.
Tidak hanya itu, pondasi pagar bertumpu pada berm saluran lama yang m,estinya dibuatkan fondasi baru dengan kedalaman tertentu.
Seementara itu Kepala Dinas PU Pengairan Sidoarjo, Faturrochman menjelaskan, pembangunan workshop pengairan milik Pemprov Jatim itu, bukan hanya untuk kepentingan pekerjaan pengairan di Sidoarjo saja, tapi juga seluruh Jatim.
Ini merupakan aset Pemprov, keberdaannya bukan untuk kepentingan Sidoarjo saja tetapi seluruh wilayah Jatim.
Dinas pengairan Sidoarjo tidak memiliki workshop sendiri,alat beratnya saat ini bercampur menjadi satu dengan kantor dinas.(Abidin)