SIDOARJO (kabarsidoarjo.com)– Anggaran Jasmas anggota dewan sebesar Rp 1 miliar per anggota per tahun yang baru saja disetujui pada APBD tahun 2013, ternyata dirasa belum cukup untuk menampung pembangunan fisik usulan warga.

Dari informasi yang beredar di kalangan dewan, anggaran Jasmas ini diusulkan untuk ditambah lagi menjadi Rp 1,5 miliar, dan akan dimasukkan dalam pembahasan Kebijakan Umum Anggaran Dan Prioritas Platform Anggaran Sementara (KUA PPAS) APBD tahun 2014.
“Memang ada usulan untuk menambah anggaran Jasmas sebesar Rp 500 juta sehingga totalnya menjadi Rp 1,5 miliar. Namun usulan itu belum dibahas di tataran Badan Anggaran,” terang H.Sungkono anggota FPAN DPRD Sidoarjo.
Senada dengan Sungkono, wakil ketua DPRD Sidoarjo H.Khulaim Junaedi menegaskan usulan penambahan anggaran Jasmas itu, masih belum dibahas sama sekali di Badan Anggaran.
Hanya saja, jika melihat kenaikan harga berbagai macam kebutuhan harga dasar bahan bangunan saat ini, usulan penambahan itu dirasa wajar.
“Kita rasa wajar saja sda usulan semacam itu, karena harga-harga pada naik. Namun yang jelas kita masih belum menerima usul resminya dari teman-teman anggota Banggar,” terang Khulaim.
Sementara itu ketua DPRD Sidoarjo H.Dawud Budi Sutrisno SH.MHum mengaku belum mendengar sama sekali usulan kenaikan anggaran Jasmas itu.
Dawud menilai, yang penting saat ini, bagaimana menjadikan anggaran Jasmas yang sudah ada itu tepat sasaran.
“Kalau anggaran Jasmas besar namun tidak tepat sasaran ya percuma. Yang penting harus tepat sasaran dan bermanfaat bagi masyarakat,” tegas Dawud. (Abidin)















