SIDOARJO (kabarsidoarjo.com) – Berdalih mencari uang tambahan untuk biaya nikah, Juansa Pradana warga Perumtas III di Desa Jimbaran Kecamatan Wonoayu, nekat menjadi kurir sabu – sabu.
Alhasil, pemuda 24 tahun itu harus mendekam dibalik jeruji besi Mapolres Sidoarjo, usai ditangkap Satnarkoba Polres Sidoarjo di Taman Pinang Indah saat hendak bertransaksi.

“Begitu kami dapat identitas (tersangka. Red), langsung kami intai dan ternyata dapat informasi tersangka bertransaksi dan akhirnya kami tangkap,“ Kata AKP Redik TB Kasat Narkoba Polres Sidoarjo, Senin (22/06/2015).
Dari tangan tersangka polisi mendapatkan sabu – sabu seberat 0,30 gram yang disimpan disaku celana.
Redik mengungkapkan, dari hasil pemeriksaan tersangka mengantarkan sabu – sabu milik T warga Surabaya, yang kini sedang dalam pengejaran anggota satnarkoba.
Sementara itu, tersangka yang ditemui di ruang penyidik mengaku menyesal dan hanya bisa pasrah, karena rencana menikahnya mesti gagal.
Tersangka juga menceritakan jika dirinya menjadi kurir itu untuk mencari dana tambahan.
“Karena saya mau menikah tahun depan, saya sudah dua minggu ini menabung. Dan saya mau jadi kurir karena lumayan buat tambahan,“ akunya
Pemuda yang setiap harinya bekerja menjaga toko mebel di Gading fajar itu mengatakan, dirinya mendapatkan gaji 50 ribu per hari, jika ditabung setengahnya tidak cukup untuk kebutuhan sehari – hari.
“Hasil dari antar sabu sekitar 30 ribu, kan lumayan buat tambahan dan tabungan “ tutupnya. (Dwipa)