SIDOARJO (kabarsidoarjo.com)- Ketua tim penjaringan Koalisi Sidoarjo Bersatu (KSB) Emir Firdaus menilai, langkah Tito Pradopo ketua DPC PDIP Sidoarjo untuk mengusung MG Hadi Sutjipto sebagai Cabup tidak serius.

Pasalnya, manuver yang dilakukan Tito beberapa hari ini, belum disuarakan secara resmi.
“Saya lihat langkah Tito belum serius karena statemennya tidak dilakukan secara resmi melalui organisasi partai. Apalagi sampai saat ini, juga belum ada pembicaraan di dalam tubuh KSB soal calon baru,” tutur Emir.
Politisi FPAN ini menambahkan, kalau memang Tito melakukan manuver serius mengusung Hadi Sutjipto, secara etika harus melakukan komunikasi dulu dengan KSB.
“Saya yakin ketua partai di KSB ini, memiliki integritas tinggi untuk menjaga kekompakan. Jika PDIP memunculkan calon bupati baru, monggo dengan kesepakatan bersama,” ujar Emir.
Meskipun begitu, Emir tidak menampik kekuasaan tertinggi untuk mengeluarkan rekomendasi Cabup berada di masing-masing DPP.
Bisa jadi, rekomendasi yang dikeluarkan oleh masing masing DPP koalisi partai, berbeda dengan yang dijaring saat ini.
“Semua serba mungkin. Tapi yang jelas KSB terus melakukan iktiar untuk menentukan pasangan Cabup Cawabup,” jelas Emir.
Seperti diketahui, Tito Pradopo ketua DPC PDIP Sidoarjo menyatakan sudah melakukan komunikasi intens dengan MG.Hadi Sutjipto wakil bupati Sidoarjo.
Komunikasi ini terkait langkah Hadi Sutjipto untuk bisa maju sebagai Cabup Sidoarjo melalui PDIP. (Abidin)















