SIDOARJO (kabarsidoarjo.com) – Tiga kloter calon jamaah haji asal Sidoarjo sebanyak 1.822 calon jamaah haji, Sabtu (20/8/2016) hari ini diberangkatkan dari Pendopo Delta Wibawa.
Dari jumlah itu, ada lima calon jamaah haji yang tidak bisa berangkat dikarenakan sakit gagal ginjal.
Pemberangkatan hari pertama sebanyak 1.333 calon jamaah haji, mereka dibagi mejadi tiga kloter yakni kloter 29, kloter 30, dan kloter 31.
Sementara sisanya masuk kloter 32 diberangkatkan pada hari Minggu (21/08/2016) besok.
“Tahun ini Sidoarjo memberangkatkan 1.822 calon jamaah haji, dari jumlah tersebut ada lima calon jamaah haji yang tidak berangkat dikarenakan sakit gagal ginjal, “Kata Achmad Rofii kepala kemenag Sidoarjo pada wartawan.
Mereka yang gagal berangkat tersebut, pihak Kemenag sudah melakukan pengarahan ke pihak keluarga calon jamaah haji hasilnya mereka menyadari, karena di Makah tidak ada fassilitas cuci darah.
Dari ribuan CJH itu, kata Rofii ada jamaah tertua atas nama Ny Ummi Kalsum (84) warga Berbekan, Desa Meduran, Kecamatan Taman dan CJH termuda adalah Lailatul Azkiyah (20).
“Termasuk ada 1 anggota TNI asal Sukodono yang belum mendapatkan izin dari atasannya. Kalau sudah dapat izin bisa disusulkan pada pemberangkatan kloter 32 atau ke kloter tambahan 58 orang yang diberangkatkan dari Kemenag Sidoarjo. Tapi, kalau izinnya belum turun ya bisa diberangkatkan tahun depan,” tegasnya.
Sementara itu ditempat yang sama, Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah meminta agar CJH tetap menjaga kesehatannya. Alasannya, kesehatan penting saat menjalan ibadah haji.
“Usahakan bawa obat-obatan yang bisa dikonsumsi kalau sakit misalnya flu. Ini demi kelancaran menjalankan rangakaian ibadah. Kami juga meminta semua CJH mengikuti ketua jamaah kloter agar bisa beribadah berjalan dan beriringan di Makkah maupun Madinah,” pungkasnya. (kb2)