SIDOARJO (kabarsidoarjo.com)- Sedikitnya dua ribu masker berbagai warna, dibagikan kader PDIP di perempatan Desa Wage Kecamatan Taman, Minggu (26/4/2020) sore.
Tentu saja, kegiatan pembagian masker gratis itu, langsung diserbu masyarakat pengendara kendaraan bermotor yang melintas, serta masyarakat sekitar yang mencari takjil jelang waktu berbuka.
“Monggo masker nya bapak ibu, gratis. Langsung dipakai untuk memghindari virus corona,” ujar Hanafi salah satu kader PDIP yang turut membagikan masker.
Pembagian ribuan masker ini, langsung di komando Bambang Riyoko, tokoh banteng senior yang juga wakil ketua DPRD Sidoarjo dari Fraksi PDIP.
Ditemui selepas pembagian masker, Bambang Riyoko mengaku sengaja membagikan masker secara gratis kepada masyarakat itu, sebagai wujud dukungan atas keputusan pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kabupaten Sidoarjo.
“Kita ingin menjadi bagian dari upaya, memutus rantai penyebaran virus Covid-19 di Kabupaten Sidoarjo ini,” ujar Bambang Riyoko.
Dari pantauan di lapangan, puluhan kader PDIP yang turut membagikan masker tersebut, terlihat cukup semangat.
Dengan cekatan, ribuan masker dibagikan kepada pengendara R2 yang terlihat tidak memakai masker.
“Kita juga menghimbau kepada masyarakat, agar selalu mengenakan masker ketika keluar luar. Karena itu salah satu protap yang wajib dilakukan, agar terhindar dari virus corona,” terang Bambang Riyoko lagi.
Selain membagikan ribuan masker kepada masyarakat umum, Bambang Riyoko mengaku juga memberikan masker kepada seluruh pengurus PAC PDIP Kecamatan Taman dan Sukodono.
Masker yang dibagikan itu, juga dibarengi dengan pembagian baju seragam PDIP.
“Seluruh pengurus PAC di dua kecamatan diatas, kita berikan baju partai beserta masker. Ini juga salah satu intruksi dari DPP PDIP,” ungkap Bambang.
Sementara itu, untuk memback up kebutuhan ekonomi warga terdampak covid-19, Bambang Riyoko mengaku menyiapkan paket sembako untuk segera dibagikan.
Pembagian ini, nantinya menunggu data valid, siapa warga yang belum memdapatkan bantuan sembako dari Dinas sosial Pemkab Sidoarjo.
“Akan kita data dulu, warga terdampak covid-19 yang tidak tercover bantuan dari pemerintah. Setelah valid, akan kita beri bantuan jaring sosial berupa sembako,” tutup Bambang Riyoko. (Abidin)
