Sidoarjo-(KABARSIDOARJO.COM)- Universitas Pancasakti (UPS) Tegal sukses menggelar International Student Exchange Program 2025, sebuah ajang tahunan yang mempertemukan mahasiswa dari berbagai negara dan daerah di Indonesia. Program ini bertujuan untuk memperkuat kolaborasi lintas budaya serta memperluas wawasan pendidikan global bagi generasi muda.
Salah satu kampus yang ikut serta dalam kegiatan ini adalah Universitas Maarif Hasyim Latif (UMAHA) Sidoarjo, yang mendelegasikan dua mahasiswanya: Qariru Rakha Udhata (D3 Teknik Komputer Semester 4) dan Ade Dinda Dwi Maghfiroh (D4 Teknologi Laboratorium Medis Semester 4).
Wakil Rektor III UMAHA, Khoirul Ngibad, S.Si., menjelaskan bahwa kegiatan berlangsung selama lima hari, mulai 24 hingga 28 Juli 2025, dan diisi dengan agenda padat seperti workshop internasional, pertunjukan seni budaya, kunjungan edukatif, hingga sesi pertukaran budaya yang mendalam.
Kegiatan dimulai pada 24 Juli 2025 di Kampus 2 UPS Tegal dengan sesi registrasi dan pembukaan resmi. Mahasiswa UMAHA langsung terlibat aktif dalam workshop edukatif dan seminar internasional bersama pembicara dari berbagai universitas luar negeri.
Pada hari yang sama, mereka tampil dalam English Speech Competition bertema “How Important It Is to Have Leadership Skills in the Globalization Era”. Tak hanya itu, UMAHA juga turut memeriahkan Best Traditional Costume Competition dengan busana adat khas Situbondo, Jawa Timur.
Sore harinya, seluruh peserta melakukan penanaman mangrove di Pantai Alam Indah, sebagai bentuk aksi peduli lingkungan dan ajang membangun keakraban antar mahasiswa lokal dan internasional.
Tanggal 25 Juli 2025, mahasiswa mengunjungi berbagai fakultas di Kampus 1 UPS Tegal, mempelajari transformasi digital dan isu-isu pendidikan modern. Kemudian, mereka mengikuti pelatihan membatik di Batik Center Tegal, termasuk membuat batik tulis dan cap hingga siap jual.
Kegiatan dilanjutkan dengan kunjungan ke Pabrik Teh Wangi Sosro Slawi untuk mempelajari proses produksi teh dari awal hingga tahap pengemasan. Pada malam harinya, seluruh peserta berkemah di Guci Forest, mengadakan sesi sharing culture antarnegara yang mempererat pemahaman lintas budaya.
Pada 26 Juli 2025, peserta mengikuti serangkaian permainan tim untuk memperkuat chemistry, sebelum berpindah ke Desa Cempaka untuk menginap di homestay bersama warga lokal.
Malam harinya diisi dengan pertunjukan tari tradisional, sesi tanya jawab budaya, dan musik bersama warga. Mahasiswa UMAHA berperan aktif menjadi jembatan komunikasi antara warga lokal dan mahasiswa internasional, sekaligus merasakan kehangatan suasana desa yang serupa dengan kampung halaman mereka di Sidoarjo
Tanggal 27 Juli 2025, peserta mengunjungi Pasar Slumpring, sebuah pasar tradisional unik di mana transaksi dilakukan menggunakan koin bambu. Mahasiswa UMAHA terlihat antusias mencicipi berbagai makanan khas Tegal dan berinteraksi langsung dengan masyarakat setempat.
Setelah itu, seluruh rombongan melanjutkan perjalanan ke Yogyakarta, dan malamnya menikmati city tour di kawasan Malioboro, di mana mahasiswa lokal memperkenalkan budaya Jawa dan kuliner tradisional kepada mahasiswa asing.
Pada 28 Juli 2025, para peserta mengunjungi Candi Prambanan, melakukan eksplorasi budaya serta sesi tanya jawab interaktif. Di penghujung hari, kegiatan ditutup secara resmi di Kampus AMAYO, disertai suasana haru karena perpisahan dengan peserta dari berbagai negara dan daerah
Qariru dan Ade mengaku sangat bersyukur bisa menjadi bagian dari program ini. Bagi mereka, kegiatan ini tak hanya menjadi tempat belajar, tapi juga pengalaman untuk menantang diri, memahami budaya baru, dan membangun jalinan persahabatan internasional.
“Kegiatan ini bukan sekadar tentang belajar, tapi juga tentang menantang diri, merasakan budaya baru, dan membangun persahabatan dari berbagai penjuru dunia,” ujar Qariru Rakha Udhata.
Sementara itu, Wakil Rektor III UMAHA, Khoirul Ngibad, menegaskan bahwa program ini menjadi momentum strategis untuk memperluas wawasan global mahasiswa serta memperkenalkan budaya Indonesia ke dunia.
“Semoga mahasiswa kami semakin aktif dalam berbagai program pertukaran dan kolaborasi global di masa mendatang,” harapnya.(KS2)