SIDOARJO (kabarsidoarjo.com)- Keberadaan lumpur lapindo di Porong Sidoarjo, ternyata mendapat perhatian tersendiri bagi anggota CITYNET yakni organisasi jaringan kerjasama pemerintah daerah se-Asia Pasifik yang bermarkas di Yokohama, Jepang.
Pasalnya, bencana yang belum berhenti sampai saat itu, merupakan satu-satunya bencana yang terjadi di dunia, seperti yang dilontarkan Bernardia Irawati, Direktur Program CITYNET.

“Memang di seluruh dunia, baru terjadi di Sidoarjo untuk bencana lumpur terbesar ini,” terangnya saat acara seminar internasional bertajuk searing bencana dan penanganan Citynet, Jum’at (13/7/2012) di Sun Hotel.
Oleh karena itu lanjut Irawati, dengan satu-satunya Kabupaten yang mendapatkan kejadian luar biasa itu, Sidoarjo mendapatkan perhatian tersendiri dari anggota Citynet.
“Banyak negara anggota Citynet yang sering membicarakan masalah bencana lumpur SIdoarjo ini,” terang Irawati.
Sementara itu menurut wakil bupati Sidoarjo H.MG Hadi Sutjipto yang turut membuka seminar internasional Citynet itu menuturkan, Citynet merupakan komunitas kabupaten /kota dari negara-negara asia pasifik yang memiliki potensi terkena bencana alam.
Untuk itu melalui Citynet itu, bisa dilakukan komunikasi aktif bagaimana cara penanggulangan bencana dimasing-masing wilayahnya.
“Lembaga ini semacam wadah komunikasi untuk penanggulangan bencana termasuk juga soal lumpur Porong,” ungkap wabup.
Sampai saat ini, jumlah anggota Citynet sekitar 160 delegasi dari 24 negara.
Mereka terus melakukan komunikasi tentang penanganan bencana alam yang kerap terjadi di wilayah mereka masing-masing.(Abidin)