PRAMBON (kabarsidoarjo.com)- Pemerintah Kabupaten Sidoarjo kembali menyalurkan program Raskin (Penyaluran beras untuk keluarga miskin) APBN dan APBD tahun 2012 kepada warga Sidoarjo.
Secara jumlah, masyarakat miskin penerima bantuan beras Raskin APBN dan APBD tahun ini mengalami peningkatan jika dibanding tahun kemarin.
Jika tahun 2011 jumlah penerima Raskin untuk APBN sebanyak 61.971 rumah tangga sasaran, pada APBN tahun 2012 ini jumlahnya meningkat menjadi 93.243 rumah tangga sasaran, atau naik sekitar 31.272 rumah tangga sasaran.
Begitu juga dengan penyaluran Raskin APBD tahun 2012.
Jjika pada APBD tahun 2011 jumlah penerima Raskin sebanyak 2641 rumah tangga sasaran, pada tahun 2012 ini mengalami peningkatan menjadi 3.318 kelurga sasaran, atau naik sebanyak 677 rumah tangga sasaran.
“Memang ada kenaikan untuk jumlah penerima program Raskin ini,karena alokasi anggaran kita juga naik,” terang Bupati Sidoarjo H.Saiful Ilah SH.MHum saat launching program Raskin tersebut di Balai Desa Gedangrowo Kecamatan Prambon Kamis (19/7/2012).
Masih menurut Bupati, dengan penyaluran program beras bagi masyarakat miskin itu, diharapkanbisa membantu meringankan beban ekonomi warga Sidoarjo yang tidak mampu.
Apalagi harga jual beras yang dipatok sebesar Rp 1600 per kg nya.
“Harga ini sangat murah jika dibanding dengan harga beras di pasaran,” tegas bupati.
Sementara itu Kabag Sosial Pemkab Sidoarjo H.Ilhamuddin menuturkan, untuk program raskin tahun 2012 ini, dialokasikan anggaran sebesar Rp 2,9 miliar.
Anggaran ini lebih besar dari alokasi anggaran Raskin pada tahun 2011 kemarin yang hanya Rp 1,8 miliar. (Abidin).
