TANGGULANGIN (kabarsidoarjo.com)- Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia Ignasius Jonan, meninjau Pondok Pesantren (Ponpes) Manba’ul Hikam di Desa Putat Kecamatan Tanggulangin, yang menggunakan jaringan gas (jargas), Minggu (13/8/2017).
Dalam kunjungan tersebut Menteri ESDM Ignasius Jonan didampingi oleh Bupati Sidoarjo Saiful Ilah, dan President Direktor PT Pertamina Gas Suko Hartono.
Sebelum memasuki Ponpes, menteri beserta rombongan mengunjungi salah satu rumah warga Desa Putat Rt 9, Rw 2, Masrukah (47), untuk melihat secara langsung jargas di rumah warga.
Menurut Menteri ESDM Ignasius Jonan, kunjungan ini melihat secara langsung apakah jargas sudah digunakan atau sudah jalan apa apa belum.
“Jargas itu lebih mudah dan murah dibandingkan dengan elpiji, tidak usak mengangkat seperti tabung elpiji, dan bisa digunakan dalam waktu 24 jam.Pada saat di rumah warga tadi, pengguna jargas mengaku jargas lebih murah dan mudah, ” terang Ingasius.
Ingasius mengharap Bupati Sidoarjo segera mengajukan jargas untuk daerah Sidoarjo, berapa dan dimana saja dan diutamakan ke rumah-rumah sederhana dan untuk ponpes diprioritaskan.
“Jaringan gas yang akan datang di daerah Sidoarjo ini alangkah baiknya untuk rumah-rumah sederhana dan ponpes diprioritaskan, “jelasnya.
Sementara itu menurut President Director PT Pertamina Gas Suko Hartono mengatakan, saat ini terdapat 10.350 Sambungan Rumah Tangga (SR) di Sidoarjo, yang dibangun menggunakan APBN Tahun Anggaran (TA) 2010, 2011, 2012 & 2014 yang dikelola Pertamina.
Adapun suplai gas diperoleh dari PT Lapindo Brantas Inc, dengan total alokasi sebesar 0,4 MMSCFD.
“Di Sidoarjo ini sudah mencapai sekitar 9000 jargas untuk sambungan rumah tangga, yang lainnya sekitar 1350 masih belum, ” jelasnya. (kb1)