KabarSidoarjo.com – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menghadiri pengajian akbar Pondok Pesantren (Ponpes) Al Fattah di Buduran, Sidoarjo, Minggu (9/10/2022).
Pada kesempatan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, 12 Rabiul Awwal 1444 Hijriah di Ponpes ia menyampaikan pentingnya Ponpes. Menjadi tempat yang tepat untuk menjalankan proses belajar terkait akhlak.
“Melalui pesantren, sangat diharpkan bisa melahirkan generasi bangsa yang pintar, dan baik,” tuturnya.
Terlebih, ketika terjadi disrupsi di banyak sektor maka kesantunan menjadi penting, kata dia. Hal ini, juga perlu didorong oleh sistem pengasuhan yang tepat.
“Karena melalui pesantren diharapkan menghadirkan Islam ysng Rahmatan Lil Alamin,” ujarnya.
“Islam, yang meneteskan dan menyemai kasih bagi seluruh alam. Tak hanya manusia, tapi juga lingkungan hidup,” imbuh dia.
Selaku pengasuh Pondok Al Fattah Sidoarjo, M. Fauzan menyampaikan, pesantren berupaya bisa jadi pelopor. Menjadi lembaga yang menerapkan nilai-nilai rahmat. Mengedepankan akhlak yang baik. “Akhlak yang baik diterapkan di lembaga didik maupun dalam sebuah hubungan rumah tangga,” katanya.
Terpisah, Anggota DPRD Jatim dari Fraksi PAN, Khulaim Junaidi mengungkapkan, jika lembaga pesantren bisa dijadikan suatu rujukan wali atau peran para oang tua, terhadap anak-anaknya.
“Disamping orang tua bisa terus mendorong masa depan anak-anaknya. Sukes dalam urusan umum dunia, juga membekali nilai-nilai akhlak yang baik sukses dunia dan akhiratnya nanti,” pungkasnya. (Eko Setyawan)
