
SIDOARJO (Kabarsidoarjo.com)-Para Seniman Sidoarjo yang diwakili oleh Paguyuban Seniman Sidoarjo (PASS) mendatangi Balai Wartawan untuk mengungkapkan keluh kesah yang dirasakan selama ini.
Mereka merasa prihatin karena selama ini tidak ada perhatian dari pemerintah maupun dari Dewan Kesenian Sidoarjo yang selama ini sudah terbentuk.
Bahkan kantor Dewan Kesenian yang ada di Dinas Pariwisata Pemkab Sidoarjo jarang sekali ada aktivitas.
Farid Firdaus Ketua PASS menggungkapkan, bahwa selama ini pola pikir yang dimiliki oleh Dewan Kesenian Sidoarjo cenderung merugikan para seniman sendiri.
“Hal itu sudah terlihat sejak pembentukan kepengurusan Dewan kesenian. Pada saat pemilihan pengurus Dewan kesenian, para seniman banyak yang tidak diajak. Anehnya, pada saat ada event maupun pertunjukan, baru mereka memanggil dan melibatkan para seniman,” terangnya
Sebetulnya para seniman tidak mempermasalahkan siapa yang jadi pengurus dewan kesenian, namun yang diharapkan para seniman, sistem yang diterapkan dewan kesenian tidak merugikan para seniman Sidoarjo.
“Harapan para seniman itu bisa mengapresiasikan keseniannya itu secara baik,’’ terang dia.
PASS juga pernah melaporkan hal ini ke DPRD untuk difasilitasi bertemu dengan dewan kesenian, namun sepertinya masih belum juga direspon. (Arip)