SIDOARJO (kabarsidoarjo.com)– Panitia Pemungutan Suara (PPS) bakal punya tugas yang berat pada Pemilukada Sidoarjo tahun ini.
Pasalnya, mereka tak hanya harus berkonsentrasi terhadap pemutakhiran data pemilih.
Tapi juga melakukan verifikasi terhadap para pendukung calon perseorangan atau mencalonkan diri lewat jalur independent yang berkas dukungannya harus diserahkan ke PPS pada 1 April hingga 6 April 2010.

“Dalam Pemilukada kali ini petugas PPS memang tugas memang sangat berat,” kata Ketua KPU Sidoarjo, M Anshori SH,
Pernyataan Anshori memang cukup beralasan.,pasalnyatugas verifikasi itu tidak boleh dilakukan dengan cara sampling.
Namun, petugas PPS harus bertatap muka langsung dengan para pendukung calon perseorangan. Padahal, jumlahnya minimal mencapai 58.973 orang.
“Jadi mereka (petugas PPS) nanti harus mendatangi para pendukung itu secara door to door. Tapi sebenarnya bisa juga dilakukan secara kolektif dengan mengumpulkan para pendukung itu di satu tempat untuk diverifikasi. Tapi itu butuh kerjasama dengan Ketua RT dan RW setempat, terutama tim sukses calon di masing-masing desa,” jabarnya.
Kembali diungkapkan Anshori, verifikasi pendukung calon perseorangan mutlak dilakukan. Hal itu untuk mengetahui bahwa pendukungan tersebut benar-benar riil.
Sebab, jika ada pendukung yang akhirnya menyatakan tidak mendukung atau mencabut dukungannya, bisa-bisa calon tersebut gagal mencalonkan diri.
“Itu, kalau jumlah dukungannya ternyata kurang dari 58.973 orang. Kurang satu dukungan saja, pendaftaran calon perseorangan itu tidak kita terima,” terangnya.
Sementara untuk pengambilan formulir pendaftaran cabup bagi calon dari jalur parpol, dijadwalkan pada 20 April-3 Mei 2010.
Sedangkan pendaftarannya dijadwalkan pada 27 April-3 Mei 2010. (Abidin)














