PORONG (kabarsidoarjo.com)- Semburan lumpur bercampur gas methan mudah terbakar yang sempat mati, kembali muncul dibekas gudang semen di Kelurahan Siring Barat.
“Kandungan gas yang muncul di ambang atas, sekitar 5 persen, “ ujar Riko Aditya, Kasubpokja divisi gas BPLS,Rabu (08/12/2010).
Dibekas gudang semen inilah, gelembung-gelembung lumpur bercampur gas yang mengandung gas methan mudah terbakar muncul.
Meski gelembung-gelembung gas liar ini sudah muncul dan padam sejak 2008 silam, namun gelembung-gelembung gas ini beberapa hari terakhir ini kembali muncul di dalam gudang.
Saat dideteksi oleh petugas dari badan penanggulangan lumpur Sidoarjo (BPLS), kandungan gas yang terkandung mencapai 5 persen atau di atas ambang batas.
“Selain muncul didalam bekas gudang semen, gelembung-gelembung gas juga muncul di luar gudang, “ imbuh Riko.
Guna menjaga agar gelembung gas tidak terbakar, BPLS memasang garis polisi di sekitar gudang dan memasang papan peringatan, dan himbauan agar pengguna jalan tidak membuang puntung rokok di sekitar gelembung gas yang bisa mengakibatkan gas akan terbakar.(Arip)