CANDI (kabarsidoarjo.com)- Mengaku sebagai anggota polisi Sigit purwanto (28) asal Mlipir RT 10 RW 3 Sekardangan Kecamatan Sidoarjo, nekad menghentikan laju kendaraan milik Andri Satria (23) pemuda asal Kedung Peluk RT 5 RW 1 kecamatan Candi di jalan Raya Candi.
Namun aksi pelaku tidak berjalan mulus, lantaran Korban di bantu warga menghubungi petugas Polsek Candi, dan menangkapnya.

Kronologi kejadian tersebut bermula saat korban pulang dari rumah temannya di Porong dengan mengendarai Honda beat nopol W 4756 V dbuntuti oleh tersangka dari belakang menggunakan sepeda motor Satria Fu Putih nopol W 5383 TS dari jalan raya Porong .
Sampai di jalan raya sumo rame, Korban mulai merasa curiga dengan laju sepeda motor yang dikendarai oleh orang dibelakangnya (tersangka. Red).
Korban mencoba membuktikan rasa penasarannya dengan mengerem kendaraan yang dinaikinya, dan ternyata tersangka juga ikut mengerem motornya.
Begitu juga saat korban menambah kecepatan tersangka juga mengikutinya , korban baru yakin kalau dirinya sedang di ikuti akhirnya korban berusaha lari dengan cara menambah kecepatan motornya .
Namun , sampai di jalan raya candi korban di pepet “didekati” oleh tersangka dan disuruh untuk berhenti.
“Setelah dipepet motor korban , tersangka meminta korban untuk berhenti dengan mengatakan kalau dia anggota polisi unit Intel ” minggir saya intel polisi ayo kamu berhenti ” ” ujar Kapolsek Candi Kompol Andi Febrianto Ali dengan menirukan suara tersangka di Polsek Candi, Selasa (18/09/2012)
Korban yang tidak percaya akan omongan tersangka yang mengaku sebagai polisi, langsung tancap gas hingga sampai di Desa Candi dan akhirnya Korban berhenti di warung kopi .
Tidak hanya memberhentikan laju kendaraan korban , tersangka yang mengetahui korban berhenti di sebuah warung kopi pun ikut berhenti dan langsung menghampiri korban dan tetap memaksa untuk ikut dengannya.
Merasa tidak percaya dengan tersangka korban tetap ngeyel untuk tidak ikut dengan tersangka , korban akhirnya berbicara kepada pemilik warung agar membantu dia dan segera menelpon polisi terdekat yang kebetulan lokasi dekat dengan polsek Candi.
“Pada saat tersangka itu menjauh dari korban , si korban ini minta tolong ke pemilik warung agar segera menelpon polisi dan pemilik warung tersebut akhirnya menelpon polsek ” jelasnya.
Anggota yang kebetulan juga sedang melakukan hunting (operasi. Red) segera meluncur ke lokasi tersebut dan menangkap tersangka yang akan melakukan aksi perampasan Sepeda motor milik korban.
“Kita langsung amankan tersangka,” jelas Kapolsek.
Tersangka yang dalam aksinya mengaku sebagai anggota polisi mengatakan saat sedang menjalani aksinya dalam kondisi mabuk karena habis melakukan pesta miras dikawasan Gor Sidoarjo.
“Saya habis minum di Gor jadi saya ngomongnya seadanya saja dan untuk menakut-nakuti korban ” aku tersangka.
Kini tersangka di amankan di sel tahanan polsek candi untuk penyelidikan lebih lanjut.(Bagus)














