SIDOARJO (kabarsidoarjo.com)- Pendaftaran anggota panitia pengawas pemilu kabupaten Sidoarjo untuk Pemilihan Gubernur Jawa Timur pada tahun 2013 mendatang, ternyata kurang greget.
Hingga masa penutupan pendaftaran, hanya ada 18 pendaftar yang berminat menjadi anggota Panwaslu.
“Memang hanya ada 18 orang yang mendaftar dan satu pendaftar tidak lolos adminsitrasi,” ujar Kepala Bakesbanglinmaspol Fauzi Isfandiary, Selasa (16/10/2012).
Meskipun sepi peminat, Fauzi mengaku tidak bisa berbuat banyak karena yang menangani perekrutan langsung dilakukan oleh Banwaslu Provinsi Jatim.
“Kita hanya memfasilitasi saja rekrutmen itu,” terang Fauzi lagi.
Bagi mereka yang lolos administrasi,akan kembali mengikuti tes tulis di Surabaya, untuk kembali difilter menjadi 6 orang.
Dari 17 nama pendaftar itu terdapat mantan ketua Panwaslu kabupaten Sidoarjo Nugroho Eko Putro.
Juga beberapa nama lain diantaranya M.Subhan, Budiarto, Chamdi Bashori, Burhanuddin, Sujani , Noval Bachtiar Haris, Ibrahim Helmy, Muhammad Rosul, M. Subhan. Serta Ulul Azmi, Wahyu Suhantyo, Sayuti Rofiyanto, Qomsatun, Nanang Haromin, R. Hega Martha Perwira, Muh. Rifki Arief Purwantono dan Berlian Luckytasari.
Sementara itu, minimnya pendaftar panwaslu Sidoarjo mendapatkan kritikan dari Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sidoarjo Hadi Suyitno.
Pihaknya menyayangkan minimnya informasi perekrutan yang disampaikan ke kalayak umum.
“Kalau setingkat kabupaten yang mendaftar hanya 18 orang, kita mempertanyakan apakah sudah banyak masyarakat yang tahu adanya perekrutan itu,” ujar Hadi Suyitno.(Abidin)