SIDOARJO (kabarsidoarjo.com)-Lima kader Gabungan Rakyat Dukung Prabowo (Gardu Prabowo) DKC Kabupaten Sidoarjo yang sebelumnya di bawah komando Haidar Assegaf, menyatakan diri masuk dalam Gerakan Rakyat Dukung Prabowo (Gardu Prabowo) di bawah pimpinan Hari Subroto pada Rapat kordinasi daerah I Jawa Timur di hotel Delta Mayang, Minggu (13/1/2013).

Masuknya kader Gabungan rakyat atau tepatnya ‘membelot’ ke ormas gabungan rakyat dukung Prabowo ini, merupakan puncak dari kekecewaan atas kondisi ormas gabungan rakyat dukung prabowo yang dianggap tidak sejuk lagi.
“Kita kecewa dengan kondisi internal gabungan rakyat dukung Prabowo saat ini yang tidak kondusif. Sehingga kita putuskan untuk masuk dalam Ormas Gerakan rakyat ukung Prabowo.” Terang Heru sastrawan wakil sekretaris DKC Gardu Prabowo (gabungan rakyat) Sidoarjo.
Saat menyatakan diri bergabung ke Gerakan Rakyat Dukung Prabowo ini, lima kader masing-masing Sigit Imam Basuki, Silahuddin, Suparlan, Catur Budiono dan Heru Sastrawan mereka menyerahkan secara simbolis seragam ormas gabungan rakyat dukung Prabowo berwarna merah putih, untuk selanjutnya berganti seragam menjadi coklat muda.
“Kita nyatakan siap berjuang memenangkan Prabowo melalui Gardu ini,” tutur Heru lagi.
Sementara itu Sugiono ketua Dewan Pimpinan Nasional Gardu Prabowo (gerakan Rakyat) menuturkan, masuknya kelima kader dari Gardu lain ini bukan merupakan wujud adanya pertikaian antara Gardu miliknya dengan Gardu yang lain.
Hanya saja Sugiono menyatakan, satu-satunya Gardu yang diakui adalah Gardu miliknya.
“Satu-satunya Ormas Gardu Prabowo ya milik kita ini,” tutur Sugiono.(Abidin)