SIDOARJO (kabarsidoarjo.com)- Diduga Sering mendapatkan kekerasan dalam rumah tangganya dan suami sudah tidak kerja lagi , Mundri Sundari (30) nekat ingin mengakhiri hidupnya dengan memanjat tower setinggi 40 meter di kawasan jalan Taman Pinang Kecamatan Kota Sidoarjo. Senin (29/04/2013).
Ibu rumah tangga asal Sidokepung Buduran yang juga tuna wicara itu pertama kali diketahui memanjat Tower, oleh warga sekitar lalu menghubungi petugas PLN untuk mengevakuasi istri dari Muhammad Ali (35) itu.
Satpam perumahan Taman Pinang mengatakan, Sundari sudah menaiki tower listrik itu sejak pukul 03 : 40 dini hari setelah terjadi cek-cok dengan suaminya.
“Ada dua anaknya juga melihat keduanya bertengkar . Lalu Dua anak itu kemudian diajak pergi suaminya sedangkan Sundari sendirian berlari naik tower,” ucap Rusdi.
Melihat Sundari nekat memanjat tower , warga langsung menghubungi tiga petugas PLN, namun petugas PLN tak digubris oleh Sundari.
Petugas Kepolisian yang ada dilokasi berusaha membujuk Sundari agar turun dengan cara mendatangkan salah satu gurunya dan cara tersebut berhasil membujuk sundari turun dari tower setinggi 40 meter itu.
“Oleh gurunya , Sundari diberi pesan lewat kertas yang diberikan di atas oleh petugas PLN , setelah membaca surat tersebut Sundari mau turun dibantu petugas ” Jelasnya.
” Sewaktu sampai di bawah, Sundari langsung pingsan karena kondisinya cukup lemah selama 5 jam di atas tower,” tambahnya.
Menurut salah satu keluarga korban , rumah tangga kedua pasangan tuna wicara itu sering cekcok lantaran persoalan ekonomi. Suaminya sudah tidak bekerja cukup lama.
“Jadi untuk kebutuhan hidup sehari-hari perhiasan yang ada di digadaikan. ” Akunya dengan mengharapkan kondisi Sundari cepat pulih dan membaik. (Bagus)