SIDOARJO (kabarsidoarjo.com)- Dinas Pertanian Perkebunan dan Peternakan (DP3) Kabupaten Sidoarjo, memberikan himbauan kepada masyarakat agar waspada dalam memilih daging di pasar.
Pasalnya, kemungkinan adanya daging gelonggong di pasaran khususnya menjelang pergantian tahun baru lusa, tetap saja ada.

Hal ini diakui Kabid Peternakan DP3 Sidoarjo Bambang Erwanto, yang menyebutkan jual beli daging gelonggong masih ada di masyarakat.
“Kemungkinan itu tetap saja ada, karena kebutuhan akan daging saat tahun baru cukup tinggi. Masyarakat harus waspada ,” ujarnya.
Saat ini dalam pemeriksaan daging serta ternak di sejumlah pasar, menurut dia, sejauh ini masih relatif aman.
Daging serta hewan ternak tidak ditemukan terjangkit penyakit berbahaya.
Karena itu, bisa saja ada pedagang yang memanfaat kan ketidaktahuan warga.
Menurut Bambang, monitoring terhadap keberadaan daging tetap dilaksanakan petugas DP3.
Sebanyak 160 petugas disebar untuk mengantisipasi daging ber- masalah, berpenyakit, termasuk gelonggongan.
Dia mencontohkan, dalam sidak menjelang Idul Adha, pihaknya telah memulangkan puluhan pen- jual hewan kurban.
Mereka ternyata tidak memiliki surat keterangan asal hewan yang dibawa.
Sehingga, bisa berpotensi terjadinya penyebaran penyakit.
“Kami mengantisipasi masuknya hewan dari Jawa Tengah yang rawan masalah,” pungkasnya. (Abidin)