PRAMBON (kabarsidoarjo.com) – Pasca aksi teror di rumah Sunandar, ketua Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Jawa Timur di dusun Pejantren Desa Prambon pada Minggu pekan lalu, Senin (18/05/2015) siang ratusan buruh yang tergabung dari beberapa aliansi buruh, mendatangi rumah ketua KSPI itu untuk memberikan dukungan moral.
Selain memberikan dukungan moral, ratusan buruh yang ikut bersolidaritas itu mengecam aksi teror yang terjadi.
“Kawan – Kawan aliansi serikat pekerja dan buruh, datang untuk konsolidasi dan memberikan motivasi agar tidak gentar menghadapi permasalah yang menimpa, ” Kata Sunandar Ketua KSPI Jawa Timur.
Sunandar juga mengatakan, para aktifis buruh dari FSP KEP-KSPI, PERDA KSPI Jatim, KSPSI Jatim, SAPUJAGAD, SEKBER GRESIK yang datang ke kediamannya itu, juga ingin mendengar penjelasan dari pihak kepolisian terkait perkembangan kasus teror tersebut.
Sunandar berharap, pelaku teror segera tertangkap dan mengetahui siapa dalang dari teror.
Sunandar menegaskan, teror yang menimpanya ini bukan tentang masalah pribadinya.
“Ada indikasi ini buntut dari perjuangan saya dan kawan – kawan buruh dalam menuntut keadilan,” tegasnya.
Kapolsek Prambon AKP Nadzir yang juga hadir dalam acara tersebut mengungkapkan, hingga kini polisi sudah memeriksa delapan orang saksi.
“Ciri – Ciri fisik (pelaku. Red) sudah kita kantongi dan kini kita masih terus berupaya untuk mengungkap pelakunya,” tuturnya.
AKP Nadzir meminta para teman – teman buruh, apabila mempunyai informasi terkait teror yang menimpa ketua KSPI itu, untuk dikordinasikan dengan pihak kepolisian.
“Kita juga membutuhkan kerja samanya, apabila dapat informasi mari kordinasi agar kita bisa ungkap kasus ini,” tutup Kapolsek. (Dwipa)
