PRAMBON (kabarsidoarjo.com)-Pembangunan sektor pertanian khususnya tanaman tebu, terus diupayakan berjalan oleh Kabupaten Sidoarjo.
Hal ini dilontarkan Bupati Sidoarjo H.Saiful Ilah SH MHum, saat menghadiri selamatan buka giling di Pabrik Gula (PG) Watoetoelis-Prambon, Senin (1/6/2015).

Menurut bupati, saat ini luas lahan tebu di Kabupaten Sidoarjo sekitar 5.691 hektar.
Dengan luasan tersebut, produksi tebu di Kabupaten Sidoarjo tahun 2014 lalu tercatat lebih dari 682 kuintal perhektar.
Dengan rendemen rata-rata sebesar 7,37 %, produksi gula di Kabupaten Sidoarjo tahun lalu rata-rata mencapai 50 kuintal perhektar.
“Jumlah ini senantiasa akan mengalami peningkatan dari tahun ke tahun, dan hal ini harus tetap di tingkatkan untuk memenuhi kebutuhan gula di masyarakat. Mengingat produksi gula nasional saat ini, masih belum dapat mencukupi kebutuhan masyarakat,”ujar bupati.
Ke depan bupati Sidoarjo berharap, kemandirian ekonomi, dengan mendayagunakan segenap potensi yang dimiliki dapat dibangun.
Hal tersebut sebagai upaya meningkatkan produksi gula nasional.
“Pasalnya beberapa tahun terakhir ini, impor gula masih dilakukan untuk mencukupi kebutuhan masyarakat,” jelas bupati.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Sidoarjo H. Saiful Ilah mengatakan bahwa keberadaan industri gula di tanah air merupakan salah satu sumber daya yang memberikan kontribusi besar terhadap perekonomian nasional.
Industri gula saat ini dihadapkan pada beberapa tantangan permasalahan.
Diantaranya infrastruktur industri yang rata-rata sudah relatif tua yang berakibat pada menurunnya produktivitas industri.(Abidin)















