SIDOARJO (kabarsidoarjo.com)- Komisi D DPRD Sidoarjo melakukan kunjungan kerja ke Kementrian Tenaga Kerja RI di Jakarta, Jum’at (23/2/2018).
Banyak hal yang dibicarakan komisi D dalam pertemuan dengan pejabat Kementrian Tenaga Kerja ini.

Diantaranya soal keberadaan Balai Latihan Kerja Internasional (BLKI) di kawasan Tulangan, yang belum juga dioperasikan.
“Kita komisi D DPRD Sidoarjo, mendesak Kementrian Tenaga Kerja untuk segera mengoperasikan BLKI awal tahun 2018 ini. Karena persetujuan penataan organisasi dan tata kerja unit pelaksana tekhnis bidang pelatihan kerja dari Kemenpan RB RI, sudah turun pada 31 Januari 2018 lalu,” ujar H.Usman ketua Komisi D DPRD Sidoarjo melalui pesan elektroniknya.
Desakan komisi D ini menurut Usman, atas dasar persetujuan penataan organisasi dari Menpan RB tersebut.
“Selanjutnya dapat ditetapkan menjadi Peraturan Menteri Ketenagakerjaan tentang Organisasi & an Tata Kerja UPT Bidang Pelatihan Kerja,” pinta Usman lagi.
Nantinya jika BLKI Sidoarjo sudah beroperasi, usman juga meminta agar pengisian SDM UPTP BLKI Sidoarjo Komisi D berharap agar ASN yg dari Sidoarjo bisa diakomodir masuk.
Ini dalam rangka kemudahan komunikasi antara Kemenaker RI dengan BLKI Sidoarjo, karna ASN Sidoarjo sudah mengenal betul tentang SIKON dan Adat Istiadat Masyarakatnya, serta Kebutuhan mendasar dari Masyarakat Sidoarjo .
“Dengan serapan tenaga dari ASN Sidoarjo, maka BLKI ini akan bisa beroperasi dengan maksimal,” ujar Usman.
Sementara itu Kepala Dinas Tenaga Kerja H.Husni Thamrin berharap, keberadaan
BLKI ini nantinya bisa mendukung penyediaan sertifikasi tenaga kerja berkaitan dengan berlakunya Masyarakat Ekonomia Asia (MEA).
“Saat MEA kan tenaga kerja juga harus memenuhi standar mutu yang itu dibuktikan dengan sertifikasi,” pungkas HM Husni Thamrin. (Abidin)