SIDOARJO (kabarsidoarjo.com) – Sebanyak 142 sepeda terjaring saat melakukan aksi balap liar.
Saat ini ratusan sepeda motor tersebut diamankan di halaman Mapolresta Sidoarjo.
MKasat Lantas Polresta Sidoarjo Kompol Fahrian Saleh Siregar mengatakan, bahwa balap liar yang berada di Jalan Jenggolo Sidoarjo setiap malam Minggu, sangat meresahkan pengguna jalan.
Mereka saat melakukan balap liar sempat menutup jalan.
“Dini hari tadi ada 300 yang dilakukan penindakan, sementara itu ada 142 sepeda motor yang tidak standar dan tidak dilengkapi surat kendaraan bermotor,” kata Fahrian kepada detikcom melalui telepon selulernya Minggu, (14/7/2019).
Saat razia balap liar yang berada di Jalan Jenggolo dekat alun-alun Sidoarjo itu, pihaknya telah menyiapkan puluhan anggota Delta Speed mulai pukul 23.00 WIB.
Namun tidak langsung bergerak menunggu para balap liar saat melakukan aksinya.
“Setelah mendapat laporan dari anggota yang berpakaian preman dilokasi anggota Delta Speed langsung bergerak. Mereka yang berada dilokasi langsung diperiksa oleh petugas,” tambah Fahrian.
Penangkapan 142 sepeda motor berbagai jenis itu selain dari Sidoarjo, ada dari berbagai kota seperti Surabaya, Gresik dan Mojokerto.
Semua pemilik sepeda motor tersebut tidak memiliki surat kendaraan bermotor, bahkan sepeda motor itu semua bodong.
“Kami mendapatkan ratusan sepeda motor pada saat mereka sedang balap liar, ada juga sebagai pembalapnya dan pemuda yang berada di sekitar lokasi,” terang Fahrian.
Lebih lanjut Fahrian menjelaskan, saat dilakukan razia banyak sekali mereka berusaha kabur meloloskan diri karena beralasan sebagai penonton.
Namun setelah diperiksa mereka tidak bisa menunjukkan surat kendaraan bermotor.
“Apabila nantinya pemilik sepeda motor akan mengambil ke Mapolresta Sidoarjo harus melalui proses. Harus bersama dengan orang tuanya, kalau masih sekolah kalau perlu dengan gurunya.
Dan harus melengkapi komponen sepeda, di kembali standarnya. Langkah ini untuk membuat mereka jera tidak mengulangi lagi,” tandas Fahrian.(kb1)













