SIDOARJO (kabarsidoarjo.com)- Rapat Paripurna DPRD Sidoarjo soal Kebijakan Umum Perubahan Anggaran – Prioritas dan Pafon Anggaran Sementara (KUPA-PPAS) 2019, kembali akan digelar kali ketiga pada Kamis (15/9/2019) malam nanti.
Setelah dua kali gagal karena mayoritas anggota dewan tidak hadir, pada paripurna nanti nampaknya sikap beberapa fraksi sudah mulai mencair.
Fraksi PDIP sebagai fraksi terbesar kedua setelah FPKB, menyatakan siap hadir dengam kekuatan utuh, untuk mengesahkan KUPA-PPAS 2019 ini.
“Seluruh anggota Fraksi siap hadir,” ujar Tarkit Erdianto ketua fraksi PDIP DPRD Sidoarjo, saat dihubungi pada Kamis pagi.
Perubahan sikap Fraksi PDIP ini lanjit Tarkit, tidak terlepas dari keputusan satu suara antara DPC PDIP Sidoarjo dengan FPDIP DPRD Sidoarjo pada rapat intermal dua hari lalu.
Selain itu pada rapat antara Banggar dengan eksekutif, juga sudah ada beberapa point pembahasan yang clear, sehingga keluar rekomendasi yang telah disepakati bersama.
“Intinya kita loyal dengan keputusan partai, dan juga hasil pembahasan antara Banggar dengan Timgar, yang sudah clear tentang beberapa rekomendasi,” jelas Tarkit.
Sementara itu dihubungi terpisah, Sumi Harsono ketua DPC PDIP Sidoarjo membenarkan jika partai sudah mendorong Fraksinya untuk datang di paripurna nanti.
Karena jika KUPA PPAS 2019 ini gagal disahkan, maka banyak program yanh berkaitan dengam masyarakat luas akan terganggu.
“Karena dalam penetepan KUPA PPAS 2019 ini didalamnya banyak program kemasyarakatan. Dan anggota FPDIP wajib hadir di paripurna nanti,” ungkapnya
Selain PDIP, DPD Partai Golkar juga sudah meminta Fraksinya di dewan untuk hadir pada paripurna nanti.
Warih Andono mengaku sudah melakukan komunikasi dengan anggota fraksinya, untuk paripurn penetapan KUPA PPAS nanti.
Sedangkan FPKS menyatakan menghormati rekomendasi yang sudah dibuat antara Banggar dan Timggar dalam mencari solusi kebuntuan jelang paripurna nanti. (Abidin)