SUKODONO (kabarsidoarjo.com)- Banyak cara yang dilakukan untuk menyemarakkan Gebyar Dirgahayu Republik Indonesia ke 74 tahun 2019.
Salah satunya, dengan fashion show busana duar ulang sampah, yang digelar di lingkungan RT 01 RW 01 Dusum Duran Desa Karang Puri Kecamatan Wonoayu, Minggu (25/8/2019).
Lilis Sri Indahrini ketua panitia yang juga kordinator Zero Weast IV (Wonoayu-Sukodono-Taman) menjelaskan, fashion show busana daur ulang sampah plastik ini, bertujuan untuk menggugah kepedulian warga dalam memilah sampah plastik yang sulit terurai.
“Busana plastik yang kita tampilkan, diantaranya dari daur ulang bungkus detergen dan botol plastik. Juga dari kresek yang sulit terurai,” ujar Lilis.
Masih menurut perempuan peraih kader lingkungan terbaik tahun 2016 ini, selain fashion show busana daur ulang sampah plastik, juga diberikan wawasan seputar pembuatan pupuk dari daur ulang sampah basah.
“Pokoknya kita ingin warga semakin faham dengan manfaat sampah rumah tangga untuk berbagai hal,” jelasnya.
Pada kesempatan ini hadir Abdul Kifli Camat Wonoayu yang memberikan apresiasi kegiatan warga Dusun Duran ini.
Menurut Abdul Kifli, kepedulian akan penanganan sampah, memang seharusnya menjadi tanggung jawab semua pihak.
Karena diakui atau tidak, masih sulit mencari desa yang warganya benar-benar peduli sampah.
“Sampah merupakan persoalan yang perlu ditangani bersama-sama.
Apalagi sampah plastik yang sulit terurai, perlu penanganan yang komperhensif dari semua pihak. Saya apresiasi kegiatan fashion busana daur ulang sampah ini,” ujar Abdul Kifli.
Disela-sela fashion show juga digelar bazzar makanan oleh warga sekitar.(Abidin)
