SIDOARJO (kabarsidoarjo.com)- menjaga para santri dari penyebaran covid-19 terutama di Pondok-Pondok Pesantren salafiyah Sidoarjo, tidak luput dari perhatian H.Taufiqulbar (Cak Taufiq) Calon Bupati Sidoarjo.
Setelah menyerahkan bantuan sirup probiotik kepada warga di Sedati, Cak Taufiq kembali membagikan minuman probiotik penguat imun pencegah covid-19 ke Ponpes Sabilur Rosyad di tengah Kota Sidoarjo, Sabtu (18/7/2020).
Cak Taufiq yang ditemani beberapa timnya, mendatangi kompleks Ponpes Sabilur Rosyad, dan diterima langsung KH Amiruddin selaku pimpinan ponpes.
“Barokallah, KH Amiruddin menyambut baik kedatangan kami dan rombongan, dan mengucapkan banyak terima kasih atas perhatian kepada para santri beliau,” ujar Cak Taufiq selepas pertemuan dengan KH Amiruddin.
Pada kesempatan ini, Cak Taufiq juga mendapatkan wejangan dari KH Amiruddin, untuk terus berbuat yang terbaik bagi masyarakat Sidoarjo.
InsyaAllah menurut KH Amiruddin, segala hajat cak Taufiq didoakan bisa terlaksana dengan baik.
“Cak Taufiq ini orangnya amanah baik dan ikhlas, sangat pantas menjadi Bupati Sidoarjo,” tutur Kh Amiruddin.
Dalam pertemuan itu, Cak Taufiq memberikan puluhan botol probiotik untuk para santri.
Tak lupa, Cak Taufiq juga memberikan edukasi kepada santri, agar selalu menjaga kebersihan diri dengan selalu mencuci tangan dan menjaga wudhu.
“Sengaja disela pemberian probiotik ini, saya ingatkan agar santri tetap menjaga wudhunya. Karena dengan tetap memiliki wudhu, maka kebersihan badan akan tetap bisa terjaga,” ujar Cak Taufiq usai pembagian.
Cak Taufiq menambahkan, kegiatan sosial kesehatan ini, memang salah satu perwujudan programnya dalam hal meningkatkan kualitas kesehatan sekaligus ekonomi masyarakat Sidoarjo.
Karena menurutnya, upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia di kota delta tak bisa dilepaskan dari kedua hal tersebut.
“Kesehatan sangat penting bagi warga Sidoarjo,” ujarnya.
Selain akan memberikan minuman herbal tersebut ke Ponpes, Cak Taufiq juga akan membagikan ribuan minuman herbal berbahan baku madu, propolis, manggis dan sirsat itu ke wilayah lain. (Abidin)