Sidoarjo, (kabarsidoarjo.com) – Anggota DPRD Jatim, dari Fraksi PAN Jatim H Khulaim Junaid, S.P, M.M berkeinginan agar Kabupaten Sidoarjo lebih berkembang lagi. Sidoarjo sebagai Kota Delta, sebagai daerah penyangga kota metropolitan, Surabaya sudah seharusnya, dapat segera berwajah baru yang segar, nyaman, dan rapi.
“Sidoarjo harusnya dapat segera lebih maju dari daerah lain di Jawa Timur. Adanya proyek jalan baru, akan memperbaiki akses transportasi yang selama ini semrawut,” kata H Khulaim Junaidi dalam sambutannya di agenda Sosialisasi Wawasan Kebangsaan Anggota DPRD Provinsi Jatim, di favehotel, Minggu (24/07/2022).
Dikatakan, jika akses transportasinya baik, pertumbuhan ekonominya dipastikan bakal ikut naik. Sehingga kesejahteraan masyarakatnya pun juga ikut terangkat.
Apalagi, selain sebagai Kota Delta, Sidoarjo juga pernah dinobatkan sebagai Kota UMKM. UMKM-nya menjamur dari tingkat Desa hingga ke pusat Kota.
“Hadirnya pemerintah sangat diharapkan dalam sektor pertumbuhan ekonomi kerakyatan, UMKM. Ini sangat potensi membangun kesejahteraan warga pasca pandemi,” ujar Cak Khulaim, yang pernah menjabat Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sidoarjo ini.
Selain dari sisi permodalan, dukungan terhadap UMKM ini bisa dengan menyediakan lokasi pemasaran strategis untuk berbagai produk UMKM.
“Mestinya lokasi di Desa dan Kecamatan, bisa dimanfaatkan sebagai lahan pemasaran strategis. Menyediakan sentra-sentra PKL yang nyaman dan menarik konsumen,” tambahnya.
Dengan pertumbuhan ekonomi kerakyatan, dengan didukungan akses transportasi yang mewadahi, dikatakan akan mampu membentuk siklus perekonomian yang baik di Sidoarjo.
“Maka harapan wajah baru Sidoarjo akan terwujud,”imbuhnya.
Untuk itu, pihaknya mendorong untuk menjadikan Kota Delta yang rapi dan nyaman. Dampak baiknya, selain pertumbuhan ekonomi masyarakat, juga akan menarik investor baru, sebagai alat penggerak pembangunan Sidoarjo.
“Jika tata kelola Sidoarjo rapi dan nyaman, tidak semrawut, akan banyak mendatangkan investor baru menanamkan sahamnya. Ekonominya maju, pun pembangunan daerah tumbuh,” pungkasnya.
Pihaknya juga mendorong agar penyaluran bantuan untuk UMKM dari Bank Jatim selaku bank pemerintah juga terus ditingkatkan. Termasuk perlu adanya pendampingan agar UMKM bankable dan punya Nomer Induk Berusaha agar para UMKM bisa naik kelas. (Eko Setyawan)