SIDOARJO (kabarsidoarjo.com)– Pasca dianulir Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama, PC NU kabupaten Sidoarjo kembali melakukan Konfrencab NU lanjutan, Minggu (18/9/2011).
Berbeda dengan konfrencab yang digelar pada Sabtu (16/7/2011) lalu, jika sebelumnya hak suara hanya dimonopoli pengurus MWC baik jajaran Syuriah maupun Tanfidz.

Pada Konfrencab lanjutan ini, seluruh ketua ranting NU di tingkat desa, turut diberikan hak suara untuk memilih ketua Tanfidz dan Rois Syuriah.
Dalam arena konfrencab lanjutan ini, ada sejumlah nama baru yang muncul pada pemilihan calon Tanfidz dan Rois Syuriah.
Seperti H.Ustman Ikhsan, H.Qoiri, serta incumbent H Abdi Manaf untuk calon ketua Tanfidz.
Sedangkan untuk calon Rois Syuriah muncul nama KH Abdi Manaf, Gus Wahid, H Sholeh Qosim, serta incumbent KH Rofiq Sirodj.
Sebelumnya dalam pertemuan yang dipimpin oleh Ketua Plt PCNU Sidoarjo H Abdul Wahid Asa (Wakil Ketua PWNU) dan Sekretaris Plt H Ahmad Sudjono (Wakil Sekretaris PWNU), panitia pelaksana telah sangat siap melaksanakan konferensi cabang lanjutan dengan agenda tunggal pemilihan Rais dan Ketua PCNU.
Dalam pertemuan yang berlangsung sekitar 2,5 jam itu disepakati pelaksanaan konferensi cabang lanjutan adalah pada hari Ahad (18/ 9).
Menurut kesepakatan rapat itu pula, pemilik suara dalam konferensi cabang itu nanti sebanyak 335 Ranting, 18 MWC dan 1 Pengurus Cabang. Jumlah seluruhnya 354 suara.
Berbeda dengan konferensi sebelumnya yang jumlah pemilik suara hanya 18 MWC dan 1 Cabang, yang akhirnya tidak diakui oleh Pengurus Wilayah.
Sementara dalam konfrencab lanjutan ini, pasangan Incumbent KH Rofiq Sirodj dan H Abdi Manaf kembali terpilih menjadi ketua Rois Syuriah dan Ketua Tanfid PCNU Sidoarjo. (Abidin)