SIDOARJO (kabarsidoarjo.com)-Kebakaran yang menimpa puluhan kios dan lapak di pasar Krian pada Minggu dini hari kemarin, mendorong anggota DPRD Sidoarjo khususnya dari komisi C, untuk turun ke lapangan untuk melihat dari dekat kondisi pasar Krian sebenarnya.

Didampingi beberapa pejabat dari SKPD terkait diantaranya dari BPBD Sidoarjo, PU Cipta Karya serta dari Dinas Pasar Kabupaten, rombongan komisi C ini melihat langsung beberapa kios yang kondisinya sudah rusak akibat dilalap si jago merah.
Ketua komisi C DPRD Sidoarjo saat ditemui di lokasi menegaskan, kesemrawutan penataan stand dan lapak di lokasi pasar ini, bisa menjadi penyebab timbulnya kerawanan bahaya kebakaran.
Selain itu, jika benar-benar terjadi kebakaran, kondisi semarwut tersebut, juga mempersuilt penanganan dari petugas pemadam kebakaran.
“Perlu ada langkah penataan stand dan lapak yang ada,” terang Nur Ahmad.
Sementara itu untuk tujuan utama dari Sidak ini, adalah mendengar secara langsung dari para pedagang yang lapaknya hangus terbakar.
“Kita ingin melihat dan mendengar langsung masukan dari para pedagang yang terkena musibah pasca kebakaran kemarin. Karena memang jika dilihat kondisi langsung di lapangan, banyak pedagang yang belum bisa berjualan akibat kios miliknya hangus terbakar,”tegas politisi dari PKB ini.
Selain itu dengan sidak ini lanjut Nur Ahmad, pihaknya bisa memberikan masukan kepada SKPD terkait untuk segera melakukan langkah-langkah strtegis untuk pemulihan puluhan kios yang terbakar.
‘Pemulihan itu tentunya dibarengi dengan penataan yang bagus pula,” ungkap Nur Ahmad.
Sementara itu Emir Firdaus anggota komisi C DPRD Sidoarjo yang juga turut sidak menegaskan, jika melihat kondisi kios yang terbakar serta mendengar berbagai informasi yang disampaikan para pedagang, sepertinya ada kejanggalan dari kejadian kebakaran ini.
Dirinya berharap, ada langkah investigasi mendalam dari pihak terkait, untuk mengusut tuntas kejadian kebakaran di pasar tradisional ini.
“Perlu ada investigasi untuk mengetahui, apakah ada motif tersembunyi dari kejadian kebakaran di pasar Krian ini,” terang Emir.
Dari pantauan di kawasan pasar, beberapa pedagang yang lapaknya hangus terbakar sudah mulai berjualan lagi.
Seperti Rosimah salah satu pedagang buku tulis yang menggelar dagangannya di lorong masuk sisi utara lokasi pasar yang terbakar.
“Kalau tidak berjualan, saya cari rejekinya dari mana ?,” tururnya kalem. (Abidin)