SIDOARJO (kabarsidoarjo.com)– Aksi pembajak truk terjadi di Jalan Tol Porong – Sidoarjo KM 29 Candi Sidoarjo, terjadi pada Rabu (4/7/2012) dengan modus menodongkan pistol ke kepala.
Truk colt diesel dengan nopol P 8858 UN bermuatan beras sebanyak 8 ton senilai Rp 67 juta itu dikemudikan Supriyadi (32), bersama kedua kerneknya Irwanto (18) warga Desa Kemiri Kecamatan Panti Kabupaten Jember dan Paito (33) asal Desa Petung Kec Bangsalsari Jember.
Menurut pengakuan korban, truk muatan beras itu secara tiba-tiba di potong oleh mobil toyota avanza silver dan dihentikan secara paksa saat akan mengirimkan beras ke Sidoyoso Kenjeran Surabaya.
“Setelah saya melihat papan penujuk arah pintu keluar Sidoarjo, tiba-tiba mobil avanza memotong kendaraan kami. Saya berhenti dengan menginjak rem sampai sepanjang 15 meter,” aku Supriyadi kepada Kapolsek Candi Kompol Andi Febriyanto di lokasi kejadian.
Ia menceritakan, seusai truknya berhenti, tiga orang keluar dari mobil dan langsung mencabut kunci kontak dan lansung menodokan pistol mereka bertiga.
Mereka juga diminta turun paksa dan diminta berjongkok sambil menutupi kepala dengan jaket yang mereka pakai.
“Setahu saya ada lima orang tapi yang keluar mobil tiga orang. Satu diantara pelaku yang paling dahulu menodongkan pistol ke arah saya, orangnya berpakaian doreng (TNI) dan bertopi yang ada gambarnya pisau sangkur berdiri,” jelas Supriyadi
Dia memberikan ciri-ciri dari truk yang dibawanya , truk yang di bajak dan dibawa kabur oleh pelaku baknya warna kuning ungu dan ada gambar pandan.
Truknya itu dibawa lari kencang ke arah Sidoarjo-Surabaya. Setelah truknya dibajak , para korban langsung melapor ke Polsek Candi dan petugas lansung melakukan olah TKP.
Kasat Reskrim Polres Sidoarjo AKP Andi Sinjaya menyatakan masih menyelidiki kasus ini.
Dari hasil olah TKP akan didalami untuk mengungkap kejahatan ini.
“Masih kita selidiki motif kejadian ini,dan kita berusaha mencari pelaku dengan mengantongi informasi ciri-ciri truk tersebut” terangnya(Bagus)
