SIDOARJO (kabarsidoarjo.com)- Kabar meninggalnya Humas BPLS Achmad Khusairi pada Jum’at (14/9/2012) pagi, sontak membuat Bupati Sidoarjo H.Saiful Ilah SH.MHum terkejut.
Saat menyampaikan jawaban untuk pandangan umum fraksi-fraksi dalam Paripurna raperda penyertaan modal dasar PDAM, bupati juga menyampaikan kabar duka cita itu kepada selurun undanga Paripurna.

“Innalillahi, saudara Ahmad Khusairi Humas BPLS yang sehari-harinya bertugas di kawasan lumpur, pagi ini meninggal dunia,” tutur bupati.
Tidak cukup hanya itu, seusai pelaksanaan paripurna, Bupati menyempatkan diri melihat langsung jenasah KHusairi di RS Bhayangkara Polda Jatim.
Saat ditemui selepas ta’ziyah, bupati menegaskan alm Khusairi adalah sosok yang cukup komunikatif dan cepat kenal dengan siapapun.
“Dia (Khusairi) orangnya baik dan komunikatif. dia berani tampil di depan untuk memberikan berbagai penjelasan soal langkah BPLS,” tutur Bupati saat berada di RS Bhayangkara.
Menurut bupati, jika dilihat keseharian almarhum, sangat susah mencarikan pengganti untuk posisi humas BPLS.
Namun karena Allah yang menakdirkan almarhum meninggal di usia muda, maka siapapun tidak akan bisa menolaknya.
“Kita hanya bisa berdoa, agar kebaikannya diterima di sisi Allah,” ujar bupati.
Ahmad Khusaeri (30) Humas Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo (BPLS) meninggal dunia, Jumat pagi (14/9/2012) pukul 08.00.
Menurut keterangan dokter, Ahmad Khusaeri meninggal dunia diindikasi karena terkena serangan jantung.
Jenazah sudah diberangkatkan ke Rumah duka Dusun Jambul RT 01/ RW 04 Desa Tanjung, Kecamatan Pademawu, Pamekasan, Madura pada pukul 12.10 WIB dari kamar jenazah RS Bhayangakra Surabaya. (Abidin)