WARU (kabarsidoarjo.com)-Sebagai langkah mendidik karakter anak sejak dini untuk peduli dan berbagi dengan sasama khususnya dengan para penyandang cacat dan kaum dhuafa, yayasan pendidikan Raudlatul Jannah PP Legi Waru Sidoarjo, menggelar acara gebyar perayaan bazar interaktif bertema ourselves, Kamis (20/9/2012).

Beberepa penyandang cacat dari sekita lingkungan sekolahan raudlatul Jannah, diundang secara khusus untuk mengikuti gebyar bazar ourselves yang diikuti sedikitnya 300 siswa usia dini yakni TC-PG dan TK ini.
Anita Prasasti Ningtiyah ketua panitia saat ditemui di lokasi kegiatan menegaskan, kegiatan yang juga melibatkan wali murid ini, dimaksudkan untuk memberikan pengetahuan awal, tentang bagaimana pentingnya peduli dengan sesame.
“Jika pendidikan karakter ini kita tanamkan sejak dini, InsyaAllah, akan bisa membuat anak didik kita peduli dengan sesame khususnya dengan kaum dhuafa dan penyandang cacat,” terang Anita.
Untuk teknis pelaksanaan gebyar bazar ourselves ini, seluruh siswa usia dini raudlatul Jannah, akan diajari membeli jajanan tradisional yang sudah disiapkan panitia.
Selanjutnya, dari seluruh dana yang berhasil dikumpulkan dari pembelian jajanan itu, akan disumbangkan kepada para penyandang cacat dan kaum dhuafa yang hadir.
“Seluruh jajajan yang dibeli anak-anak nanti, juga akan diberikan kepada para dhuafa sebagai ekpresi dari saling berbagi,” ujar Anita lagi.
Ada beberapa jajanan tradisional yang disiapkan panitia pada acara ini, diantaranya onde-onde gembira, ote-ote maknyus, lupis kereta Thomas, kelepon salju serta beberapa jajanan tradisional yang lain.
Untuk harga beli yang dipatok, antara Rp 1000 hinggga Rp 2000 per item jajanan.
Sementara itu Yatim salah satu penyandang cacat kaki yang hadir di acara ini menyatakan rasa harunya, akan kegiatan berbagi yang dilakukan siswa-siswi usia dini Raudlatul Jannah.
“Terima kasih atas perhatian yang diberikan kepada kami,” tuturnya. (Abidin)













