BALONGBENDO (kabaresidoarjo.com)- Masih dua tahun digunakan sebagai jalur penghubung, jembatan Desa Bakung Pringgodani Kecamatan Balongbendo, kondisi besi peyangganya saat ini sudah terlihat melengkung pada sisi utara.
Diduga, besi panjang sebagai peyangga tengah yang dipasang tepat di bawah balok beton ini, tidak kuat menyangga beban jembatan sepanjang 30 meter itu.

Apalagi pada posisi peyangga paling bawah, digunakan besi peyangga lama yang kondisinya sudah terlihat karatan karena dilewati air sungai terus menerus.
Kondisi jembatan yang kurang kokoh ini, tentu saja membuat warga yang melintasinya sedikit kawatir.
“Moga-moga tidak sampai ambrol karena kondisinya juga mengkawatirkan,” terang seorang warga saat melintas.
Sementara itu PU Bina Marga Kabupaten Sidoarjo ternyata sudah mengetahui kondisi jembatan Bakung Pringgodani yang melengkung ini.
Yunan Khoiron Kepala Bidang pemeliharaan PU Bina Marga Sidoarjo menyatakan, untuk menghindari ambruknya jembatan ini akibat dilalui kendaraan berat, pihaknya memasang portal pembatas di utara jembatan, agar kendaraan berat tidak bisa melintas.
“Sudah kita pasang portal untuk antisipasinya. Sedangkan untuk penguatan jembatan, kita sudah anggarkan pada tahun 2013 ini,” terang Yunan. (Abidin)