SIDOARJO (kabarsidoarjo.com)-Adanya peristiwa penembakan anggota Provos Polairud Mabes Polri , Bripka Sukardi oleh orang tak dikenal di depan Gedung KPK Jakarta,Selasa (10/09/2013) malam, membuat Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Unggung Cahyono memberikan himbauan kepada seluruh anggota.

Himbauan Kapolda jatim itu, anggota yang saat lepas dinas dan saat pulang diharapkan untuk tidak menggunakan Pakaian Dinas Polri dan memerintahkan kepada seluruh jajaran Polrestabes dan Polres untuk melakukan Operasi dalam skala besar.
Adanya himbauan dari Semeru 1 (Kapolda jatim. Red) itu dijadikan Atensi khusus oleh seluruh Kapolres se Jawa Timur tak terkecuali Kapolres Sidoarjo AKBP Marjuki, yang meneruskan himbauan Kapolda Jatim itu kepada seluruh anggora Polri di Sidoarjo.
“Akan kita teruskan himbauan ke semua anggota melalui Para kabag, Kasat serta Kapolsek yang selanjutnya akan di teruskan ke semua anggotanya. ” Ucap AKBP Marjuki , saat dihubungi via pesan singkat.
Marjuki menegaskan, Polri tidak akan gentar dan takut dengan adanya teror penembakan terhadap anggota Polri.
“Polri tetap berdiri tegak dilapangan untuk melayani masyarakat, tidak ada rasa takut sedikitpun terhadap ancaman teroris tersebut dan kita akan selalu meningkatkan kewaspadaan ” Tegasnya.
Selain itu, Marjuki menekankan kepada seluruh anggotanya untuk selalu bertugas sesuai SOP yang berlaku termasuk dalam hal melakukan pelayanan masyarakat seperti melakukan pengawalan.
“Anggota harus dan wajib melakukan tugas sesuai SOP . Untuk pengawalan , Minimal 2 orang anggota yang bertugas , sebelum melaksanakan tugas dilakukan APP serta melakukan koordinasi daerah yang akan dilalui saat pengawalan ” pungkas mantan Kapolres Jombang ini. (Bagus)














