SIDOARJO (kabarsidoarjo.com)- “Ayo beli, ayo beli, silakan beli. Enak lho,” begitu teriakan beberapa anak Kelompok Bermain (KB) dan Taman Kanak-Kanak (TK) Islam Terpadu Nurul Fikri Sidoarjo, Minggu (24/4/2016).
Lebih dari 150 anak-anak berkumpul di halaman sekolah KB-TKIT Nurul Burul Fikri, untuk praktek berjualan dalam acara “Bazaar Pasar Bakul Cilik 2016 atau business day.”
Semua siswa mengenakan baju batik, dan heboh dengan berbagai aksesoris yang sudah dipersiapkan dari rumah.
Aksesoris blangkon, slayer, bros, dan bandana tidak ketinggalan.
Tujuannya, bukan untuk lomba fashion show tetapi untuk menarik pembeli agar menuju meja dagangannya.
Kepala KB-TKIT Nurul Fikri, Jamilatun Heni Marfu’ah mengatakan, kegiatan ini sebagai puncak pembelajaran tema profesi.
Anak-anak belajar berjualan agar terpupuk jiwa wirausaha sejak usia dini.
Sekolah ingin memberikan sentuhan langsung terkait bagaimana melakukan proses berdagang.
“Biasanya mereka bermain proses jual beli di kelas sentra main peran menggunakan berbagai mainan pendukung. Tapi kali ini siswa-siswi benar-benar merasakan bagaimana menjadi seorang pedagang,” ujar Heni.
Sebelum acara bazaar dimulai, anak-anak tampil di panggung bergantian. Mereka mempromosikan jajan atau minuman yang dijualnya.
Sedangkan para orangtua dan pengunjung duduk menyimaknya.
Setiap kelas yang terdiri dari 15 anak dengan 2 guru mengeluarkan produk untuk dijual.
Ada yang bertugas sebagai marketing, penjual dan kasir.
Dengan penuh percaya diri, siswa-siswi ini menawarkan barang yang mereka jual mulai makanan dan minuman tradisional dari jawa.
Tak hanya itu, hasil karya siswa-siswi juga dipajang di lobi KB-TKIT nurul Fikri. (Abidin)