SIDOARJO (kabarsidoarjo.com)- DPD Partai Golkar Kabupaten Sidoarjo,memiliki agenda besar pelaksanaan Musyawarah Daerah pada 19 Agustus 2020 mendatang.
Ketua DPD Partai Golkar Sidoarjo Warih Andono SH menyatakan, dirinya tidak akan maju lagi, untuk memberi peluang bagi kader muda untuk bisa menjadi ketua di periode empat tahun mendatang.
“Pelaksanaan Musda nanti kita berikan kesempatan untuk kader muda maju menjadi ketua. Saya sudah dua periode, waktunya yang muda untuk berkiprah,” ujar Warih Andono, Jum’at (14/8/2020).
Masih menurut Warih, calon ketua dipersilahkan mendaftar mulai 14 Agustus hingga 19 Agustus 2020.
“Musda kita gelar di Sun Hotel Sidoarjo. Untuk calon ketua, minimal mengantongi 30 persen dukungan dari hak suara,” jelas Warih.
Dari 24 hak suara, yang mendapat hak pilih adalah 18 ketua DPC Tingkat Kecamatan, 1 suara Ketua DPD, 1 suara Dewan Penasehat, 1 suara dari DPD Provinsi dan 1 suara dari pendiri.
Seperti Kosgoro, AMPI, Alhidayah dan lainnya.
Sementara itu, beberapa kader muda yang memiliki kursi di dewan, belum bersni terwng-terangan untuk mendaftarkan diri.
Malah ada yang mengaku belum siap untuk maju sebagai calon ketua di Musda Golkar 2020 nanti.
Arif Bachtiar anggota FGolkar DPRD Sidoarjo, menyatakan tidak akan maju sebagai kandidat ketua DPD Partai Golkar Sidoarjo pada Musda 2020 ini.
“Tidak dulu, masih banyak yang lebih siap untuk.memimpin Partai Golkar Sidoarjo,” ujar Arif.
Sedangkan M.Nizar kader muda sekaligus anggota FGolkar yang juga ketua BK DPRD Sidoarjo, menyatakan semua kader Golkar, memiliki peluang dan hak yang sama untuk mendaftarkan diri di Musda Golkar 2020.
“Ya semua memiliki hak yang sama. Namun bukan berarti saya mengiyakan untuk maju,” ujarnya sambil tertawa lepas. (Abidin)













