SIDOARJO (kabarsidoarjo.com)- Langkah Pengawas Pemilukada Kabupaten Sidoarjo yang mengijinkan setiap calon bupati melakukan sosialisasi, baik itu dengan memasang atribut maupun memasang gambar sosialisasi, disambut baik pasangan Bambang Prasetyo Widodo-Khoirul Huda (BPW-Huda).
Pasalnya menurut BPW-Huda, kebijakan tersebut memberikan ruang yang lebih luas bagi pasangan calon untuk melakukan sosialisasi secara optimal.

“Saya sangat berterima kasih kepada Panwas Pemilukada Sidoarjo yang dengan bijaknya memberikan ruang gerak lebih luas bagi kami untuk melakukan sosialisasi. Apalagi hal tersebut tidak bertentangan dengan peraturan perundangan yang berlaku,” Ungkap BPW disela-sela acara temu kader Partai Golkar di Desa Sidodadi Kec. Krian, Kamis (17/6/2010)
Meski memberikan ruang agak bebas untuk sosialisasi, panwas tetap menegaskan rambu-rambu yang harus dipatuhi.
Diantaranya, memasang baliho dan atribut dengan tulisan coblos nomor tertentu, atau dibaliho yang dipasang, tedapat tulisan visi-misi pasangan calon.
“Kalau seperti ini kan sangat jelas, mana yang boleh dan mana yang tidak,” tambah BPW sambil tersenyum.
Dalam kesempatan itu BPW yang memperoleh nomor urut 5 ini juga berharap agar seluruh kader partai pengusung (PDIP, Golkar, Hanura dan PKNU) dan simpatisan BPW-Huda untuk tidak melakukan pelanggaran terhadap aturan yang telah ditetapkan oleh Panwas.
“Saya berharap agar penyelenggaraan pemilukada di Sidoarjo ini berjalan dengan tertib, aman dan demokratis. Tidak boleh terjadi benturan-benturan yang justru akan merugikan rakyat Sidoarjo”. Pungkas BPW yang didampingi cawabup Khoirul Huda. (Abidin)














