
SIDOARJO– Sebagai langkah memperkokoh perekonomian daerah sebagai upaya memperkuat ekonomi nasional, perlu diadakan kajian sinkronisasi kebijakan publik di bidang perekonomian.
Tujuan utamanya, adalah merumuskan berbagai isu prioritas di bidang kebijakan pembangunan perekonomian.
Hal ini terungkap dalam seminar hasil kajian sinkronisasi ekonomi yang digelar Bagian Perekonomian Kabupaten Sidoarjo bekerja sama dengan Fakultas Ekonomi Unair Surabaya Rabu (9/12).
Dalam seminar ini, Ketua Kajian Unair Dyah Wulansari menegaskan, upaya sinkronisasi ekonomi ini masih banyak kendala pada penerapan dilapangan.
Seperti tidak sinkronnya program yang disahkan dengan kebutuhan rill masyarakat.
“Priorotas masalah pembangunan perekonomian menurut pandangan warga masyarakat, pihak eksekutif dan legislative pada kenyataannya tidak selalu sama bahkan sering bertolak belakang,” tukasnya.
Selain itu, dalam seminar ini juga dikupas tuntas isu isu yang menjadi dasar kurang sinkronnya pembangunan perekonomian masyarakat di Sidoarjo.
Seperti belum optimalnya kemampuan SDM dalam melakukan fungsi evaluasi kinerja yang efektif. (Abidin)














